Blooming alga merupakan istilah lain dari ledakan alga. Ledakan alga sendiri merupakan suatu kejadian atau kondisi dimana suatu perairan baik kolam, danau, maupun rawa mengalami ledakan populasi plankton yang cukup besar. Penyebab terjadinya blooming alga adalah adanya nutrisi berlebih yang terdapat pada peraira sehingga menyebabkan alga menjadi sangat banyak, pembuangan limbah yang mengandung banyak fosfat ke perairan  seperti libah detergen rumah tangga juga dapat menjadi faktor penyebab terjadinya blooming alga ledakan jumlah fosfat di periran yang memicu  pertumbuhan dan perkembangan alga yang pesat dan tentu akan sangat merugikan berbagai hewan dan tumbuhan air yang hidup dalam perairan tersebut.
Cara pencegahan terjadinya blooming alga sebagai berikut :
1. Mengurangi Nutrien
Makna dari mengurangi nutrien ialah mengurangi asupan pakan pada tambak udang. Sudah banyak terjadi pembudidaya selalu memberikan pakan secara berlebihan. Pakan yang tidak termakan ini nantinya akan mengendap di dasar tambak. Endapan tersebut ternyata dapat meningkatkan populasi salah satu jenis fitoplankton yang akhirnya terjadi blooming algae.
2. Melakukan Aerasi
Air yang tidak dilakukan aerasi atau aerasi sempat terhenti juga menjadi faktor pemicu membludaknya populasi fitoplankton pada tambak. Untuk itu, pastikan bahwa kincir air dapat bekerja terus-menerus hingga fitoplankton dapat berkurang. Gunakanlah kincir air yang teruji ketahanannya, seperti Kincir Air Tambak Olympia.
3. Menaikkan Salinitas
Beberapa jenis fitoplankton diketahui tidak tahan terhadap salinitas tinggi. Untuk itu, dengan menaikkan salinitas sedikit saja akan memberikan dampak positif dalam pengurangan populasi fitoplankton penyebab blooming algae.
Â
Â