Mengelola Paparan Ancaman Siber Secara Berkelanjutan (CTEM)
Dalam dunia yang semakin terhubung saat ini, ancaman siber menjadi salah satu risiko terbesar yang dihadapi oleh organisasi. Mengelola Paparan Ancaman Siber Secara Berkelanjutan (CTEM) adalah metodologi untuk mengatasi dan mengelola ancaman siber secara proaktif dan berkelanjutan. Metode ini semakin penting seiring dengan berkembangnya kompleksitas ancaman serta faktor risiko yang ada dalam ekosistem digital kita.
Apa itu CTEM?
CTEM adalah pendekatan strategis yang bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengelola ancaman secara berkesinambungan. Ini terdiri dari berbagai proses yang mencakup pemantauan, analisis, dan aksi mitigasi terhadap ancaman yang teridentifikasi.
Menurut artikel dari SentinelOne, CTEM membantu organisasi dalam mengidentifikasi risiko lebih awal, sehingga mencegah kerusakan lebih lanjut.
Kenapa CTEM itu Penting?
- Pemantauan Berkelanjutan: Dengan CTEM, organisasi dapat melakukan pemantauan secara real-time.
- Manajemen Risiko yang Proaktif: Melalui identifikasi yang berkelanjutan, tim keamanan dapat beraksi lebih cepat.
- Meningkatkan Resiliensi: Menerapkan CTEM meningkatkan ketahanan organisasi terhadap ancaman siber.
Komponen Utama dalam CTEM
1. Pemantauan Berkelanjutan
Proses pemantauan mencakup semua aspek dari infrastruktur organisasi, termasuk aset digital, aplikasi, dan cloud. Menurut Bitsight, pemantauan berkelanjutan sangat penting untuk mendeteksi serangan lebih dini.
2. Manajemen Risiko Real-Time
Manajemen risiko yang dilakukan secara real-time meliputi pengenalan, prioritas, dan validasi terhadap potensi ancaman. Menurut laporan dari Pentera, langkah ini membantu fokus pada ancaman yang paling relevan.
3. Integrasi Ancaman Intelijen
Mengintegrasikan intelijen ancaman ke dalam proses CTEM memungkinkan tim keamanan untuk memperoleh wawasan yang lebih baik mengenai ancaman yang sedang berkembang.
Implementasi CTEM dalam Organisasi
Kami memahami bahwa implementasi CTEM memerlukan kerja sama lintas departemen dan sumber daya yang efektif. Berikut adalah langkah-langkah yang kami rekomendasikan untuk mengimplementasikan CTEM:
- Penilaian Awal: Lakukan penilaian untuk mengetahui keadaan keamanan saat ini.
- Penentuan Kebijakan: Tetapkan kebijakan dan prosedur standar untuk respon siber.
- Penggunaan Tools: Implementasikan alat untuk pemantauan dan pengelolaan risiko.
- Pelatihan Tim: Berikan pelatihan kepada seluruh tim untuk meningkatkan kesadaran keamanan.
Manfaat CTEM untuk Keamanan Siber
CTEM membawa sejumlah manfaat, termasuk tetapi tidak terbatas pada:
- Deteksi ancaman lebih cepat dan efisien.
- Memudahkan komunikasi antar departemen keahlian dalam organisasi.
- Meningkatkan kemungkinan mitigasi ancaman sebelum menjadi serangan besar.
Kesimpulan
CTEM merupakan metode yang esensial dalam manajemen risiko siber di era digital saat ini. Dengan pendekatan yang terfokus dan berkelanjutan, kami dapat meningkatkan keamanan organisasi serta mengurangi paparan terhadap ancaman siber yang terus berkembang.
KomponenDeskripsiPemantauan BerkelanjutanMonitor kondisi sistem secara real-time.Manajemen Risiko Real-TimeIdentifikasi dan validasi risiko di lapangan.Integrasi Intelijen AncamanMenggunakan data intelijen untuk pengambilan keputusan yang lebih baik.
Takeaways
- CTEM adalah pendekatan proaktif dalam mengelola risiko siber.
- Implementasi CTEM membantu organisasi beradaptasi dengan baik terhadap ancaman baru.
- Pemantauan berkelanjutan meningkatkan kemungkinan mendeteksi ancaman lebih dini.
Untuk mengetahui lebih tentang layanan-layanan kami, silakan kunjungi Widya Security dan temukan solusi untuk meningkatkan keamanan siber di organisasi Anda.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI