Salah satu keistimewaan buku ini adalah pandangannya yang menekankan bahwa demokrasi tak bisa tumbuh subur tanpa ditopang oleh wawasan kebangsaan yang kuat. Demokrasi tanpa semangat persatuan hanya akan menumbuhkan konflik dan disintegrasi, sebaliknya semangat kebangsaan tanpa demokrasi dapat berujung pada otoritarianisme.
Kritik dan Kekurangan
1. Gaya Bahasa yang Cenderung Akademik
Bagi pembaca umum, gaya bahasa yang digunakan cukup berat dan cenderung akademik. Hal ini mungkin menyulitkan pembaca non-akademisi untuk mencerna isi buku secara optimal.
2. Minim Ilustrasi kasus Kekinian
Buku ini lebih banyak mengulas konsep dan teori tanpa menyertakan banyak studi kasus aktual dari Indonesia. Padahal, menyajikan contoh nyata dari kondisi demokrasi kontemporer akan membuat pembahasan lebih konkret.
Kesimpulan
Demokrasi dan Kebangsaan Indonesia adalah buku yang wajib dibaca oleh siapa pun yang ingin memahami dinamika demokrasi di Indonesia secara menyeluruh. Buku ini menjadi refleksi penting bahwa demokrasi yang sehat memerlukan fondasi wawasan kebangsaan yang kokoh, dan sebaliknya semangat kebangsaan hanya akan bermakna jika dilandasi oleh nilai-nilai demokrasi yang menjunjung tinggi keadilan, kesetaraan, dan kebebasan.Â
Nilai Review: 4,5/5
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI