Mohon tunggu...
Agustinus Gereda Tukan
Agustinus Gereda Tukan Mohon Tunggu... Penulis

Gemar membaca dan menulis, dengan karya narasi, cerpen, esai, dan artikel yang telah dimuat di berbagai media. Tertarik pada filsafat, bahasa, sastra, dan pendidikan. Berpegang pada moto: “Bukan banyaknya, melainkan mutunya,” selalu mengutamakan pemikiran kritis, kreatif, dan solusi inspiratif dalam setiap tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

[Novel] Musamus Tubuh Kecil Jiwa Besar, Episode 35-36

10 Agustus 2025   04:01 Diperbarui: 9 Agustus 2025   19:04 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Angkat kayunya!" seru Pipa, si semut kecil yang kini menjadi koordinator penyangga atap.

Di sisi lain, belut kecil dari rawa mulai menggali parit kecil untuk drainase, memastikan air hujan nanti tidak membanjiri rumah. Mereka meluncur cepat, tubuhnya membelah lumpur dengan lincah.

Seekor burung nuri dari pohon ketapang hinggap di dahan dan berseru, "Aku bawa tali hutan! Ayo, siapa mau ikat bagian atap?"

"Akuuu!" seru Panpan, berloncatan sambil membawa seutas rotan.

Kerja mereka tidak sunyi. Sepanjang hari, lagu-lagu sederhana mengalir dari mulut anak-anak, dari semilir angin yang menggesek dedaunan, dari getaran bumi yang menerima jejak-jejak kecil penuh cinta.

"Langkah kecil, tapi bersama.

Suara kecil, tapi ramai.

Tangan mungil, tapi banyak.

 Rumah ini lahir karena kita semua."

Di sela-sela kerja, Musamus menghampiri seekor semut tua yang sedang mengikat sambungan kayu.

"Pak Tua Lolo, kau tak letih?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun