Bayangkan seseorang lulusan baru, menggenggam ijazah dengan penuh harapan, duduk di anak tangga kantor yang tak kunjung memanggil. Kemeja kusut, dasi terlepas, dan tatapan kosong penuh tanya "Salahku di mana?"
Gambaran inilah yang dengan jujur ditampilkan dalam poster bertajuk "Permasalahan Pengangguran di Kalangan Masyarakat". Bukan sekadar desain, tapi potret nyata dari ribuan bahkan jutaan anak muda di negeri ini.
Pengangguran Bukan Sekadar Tidak Bekerja. Sering kali, orang mengira pengangguran hanyalah soal "tidak punya pekerjaan". Tapi lebih dari itu, pengangguran adalah awal dari efek domino yang menghantam berbagai sisi kehidupan.
Poster ini dengan cerdas merinci dampak buruk dari pengangguran, seperti:
Depresi dan kehilangan motivasi
Mereka yang menganggur tak hanya kehilangan penghasilan, tetapi juga rasa percaya diri. Waktu demi waktu, tekanan mental semakin berat.Kriminalitas meningkat
Ketika perut lapar dan pintu pekerjaan tertutup, sebagian orang mengambil jalan pintas. Kejahatan pun tumbuh subur di sela harapan yang patah.Rendahnya kualitas SDM
Tanpa aktivitas dan pembaruan keterampilan, pengangguran membuat seseorang makin tertinggal dari tuntutan zaman.-
Meningkatnya beban negara
Pemerintah harus menanggung beban sosial lebih besar: bantuan tunai, subsidi, dan program darurat lainnya, yang pada akhirnya memperlambat pembangunan nasional.
Lalu, Apa Solusinya?
Dalam menghadapi badai pengangguran, poster ini menawarkan sejumlah langkah strategis yang harus segera dijalankan oleh berbagai pihak:
- Pendidikan dan pelatihan keterampilan
Masyarakat butuh lebih dari sekadar gelar. Mereka butuh keahlian---digital, teknikal, kreatif---yang dibutuhkan industri.
- Program padat karya
Pemerintah dapat menciptakan proyek pembangunan yang menyerap banyak tenaga kerja, terutama di wilayah pedesaan.
- Dukungan terhadap UMKM dan penciptaan usaha baru
Jiwa wirausaha perlu dibangkitkan. Dengan dukungan modal dan pembinaan, usaha kecil dapat menjadi solusi besar.
- Dorong ekspor produk lokal
Ketika produk lokal mendunia, maka pekerja lokal juga mendapatkan tempat yang lebih luas.