Mohon tunggu...
Agus Puguh Santosa
Agus Puguh Santosa Mohon Tunggu... Guru - Guru Bahasa Indonesia

Menulis adalah jalan mengenal sesama dan semesta.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Puisi | Kekuasaan Itu Seumur Laron

3 Juni 2020   01:46 Diperbarui: 3 Juni 2020   01:36 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sekelompok Binatang Laron Terbang Mendekati Cahaya Lampu Minyak (Sumber foto: https://www.rumahlia.com)

"Kekuasaan itu seumur laron,"

demikian ucap Kakek kepadaku di suatu waktu

"Iya Cu, kekuasaan itu hanya seumur laron, tidak lebih!"

kata Kakek lagi menegaskan wejangannya.

Dalam hati aku bertanya-tanya,

mengapa ada orang yang berkuasa bertahun-tahun?

Apakah wejangan Kakek itu salah?

Bukanlah laron hanya hidup semalam saja,

dan esok harinya sudah menjemput takdirnya?

"Laron memang hidupnya sesaat, Cu!"

seru Kakek lirih kala itu

"Laron terbang di saat malam, mencari cahaya

yang dirindukannya, lalu keesokan harinya mati binasa."

seru Kakek dalam ungkapan yang sedih dan pedih.

Lama kurenungkan wejangan Kakek itu,

mencari maknanya di setiap malam bulan purnama

atau ketika gelap datang berhias ribuan bintang di angkasa.

"Kekuasaan itu seumur laron,"

kembali wejangan Kakek terngiang di telingaku.

Hingga di suatu ketika aku menyadari,

makna "seumur laron" ternyata mewakili yang "tak abadi".

Sebuah filosofi yang hendak mengajarkan,

bahwa kekuasaan yang dipercayakan kepada kita,

tak seharusnya kita banggakan begitu rupa!

Jangan pernah membedakan orang,

apalagi mengungkit  SARA!

Cukup setiap malam kita syukuri,

sambil bertelut memohon petunjuk Gusti Kang Murbeng Dumadi 

Agar kekuasaan yang dipinjamkan-Nya kepada kita,

membawa kemaslahatan untuk sesama.

Dan cukup kuingat wejangan Kakek kala itu,

"Kekuasaan itu seumur laron."

Jadi tetaplah rendah hati dan sederhana!

Banjarmasin, 3 Mei 2020

Catatan istilah :

- Gusti Kang Murbeng Dumadi = Tuhan yang menetukan nasib kehidupan manusia

- wejangan = nasihat dari orang yang lebih tua

- kemaslahatan = membawa manfaat, kebaikan, kegunaan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun