Karena si kuning pun tak datang-datang..
Ku tunggu sabar..
Kembali lagi seakan mentari mengusir ku
Tuk segera beranjak..
Si kuning sudah mengklakson..
Dengan sopirnya..
Yang tak muda lagi...
Kerutmukanya...
Memberi semangat baru buatku..
Di tengah pandemi ini..
Terimakasih Ang kota.. Langganku..
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!