Mohon tunggu...
Agung Han
Agung Han Mohon Tunggu... Wiraswasta - Blogger Biasa

Part of #Commate'22-23 - KCI | Kompasianer of The Year 2019 | Fruitaholic oTY'18 | Wings Journalys Award' 16 | agungatv@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Setiap Lingkungan Kerja akan Toksik pada Waktunya

26 Mei 2021   12:54 Diperbarui: 27 Mei 2021   06:43 1092
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lingkungan kerja toksik | Sumber: pexels/rawpixel.com

Saya ingat dulu saat sekolah pernah membully teman yang duduk di bangku persis belakang saya. Teman ini tidak membalas sama sekali, di kemudian hari perlakuan yang sama saya alami sendiri.

Dari teman-teman toksik ini kita bisa belajar bahwa keberadaan diri kita tidak selalu bisa diterima orang. Atau justru kita sendiri (sebenarnya) dianggap toksik, dan hal ini tidak disadari.

Dalam kondisi demikian membuat kita lebih introspeksi diri. Bahwa menjadi toksik tidak menguntungkan, dampaknya dirasakan langsung atau tidak, baik sekarang atau di waktu ke depan.

Siapa sangka satu dari sekian teman toksik saya temui lagi setelah kami lama tak bersua. Di kemudian hari datang, meminta bantuan entah pekerjaan atau uang.

Bisa saja saya menolak membantu, tetapi cukuplah masa lalu menjadi pelajaran. Saya membantu seperlunya, atau kalaupun tidak membantu disampaikan dengan kalimat yang baik.

Saya meyakini, selama dunia ini masih berputar, orang toksik akan selalu ada. Bahwa lingkungan kerja yang semula (terkesan) baik-baik saja, akan berubah toksik pada waktunya.

Mengatasi orang atau lingkungan toksik, tergantung tingkat kedewasaan diri sendiri. Kalaupun tidak bisa mengatasi, setidaknya kita jangan berperan sebagai orang toksik.

Semoga bermanfaat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun