Alasan:
Narator hanya menyampaikan ucapan para tokoh, tanpa menyisipkan narasi batin atau perasaan tokoh. Ini termasuk dalam pengamatan eksternal saja, khas dari sudut pandang orang ketiga pengamat.
5. Sudut Pandang Orang Ketiga Pengamat -- Alasan: Narator Hanya Mendeskripsikan Kejadian dan Latar
Cuplikan:
"Beberapa hari kemudian, aku melihat Arina duduk sendiri di bangku kelas. Wajahnya murung. Aku memberanikan diri untuk mendekat."
Alasan:
Narator hanya menjelaskan apa yang terjadi dan latar tempat, tanpa masuk ke pikiran terdalam tokoh. Ini sesuai dengan ciri sudut pandang orang ketiga pengamat.
6. Sudut Pandang Orang Ketiga Pengamat -- Alasan: Murni Dialog
Cuplikan:
"Arina..."
"Aku... minta maaf. Aku salah udah menjauh duluan tanpa tau kebenarannya dulu."
