Mohon tunggu...
Afidatun
Afidatun Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - mahasiswa

Mahasiswa INISNU Temanggung

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Menumbuhkan Motivasi di Kelas "Tantangan dan Solusi"

28 April 2024   21:31 Diperbarui: 28 April 2024   21:32 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

 Motivasi peserta didik dalam psikologi perkembangan erat kaitannya dengan berbagai teori dan penelitian tentang bagaimana manusia belajar dan berkembang sepanjang hidupnya.

 Konteks utama yang membentuk pemahaman kita tentang motivasi siswa meliputi:

 1.Teori perkembangan: Teori seperti teori perkembangan kognitif Piaget, teori perkembangan sosial-emosional Erikson, dan teori perkembangan moral Kohlberg.

 Cara orang tumbuh, belajar, dan berinteraksi dengan lingkungannya sepanjang hidupnya.

 2.Teori Motivasi: Teori motivasi seperti Teori Hirarki Kebutuhan Maslow, Teori Nilai Harapan Bloom, dan Teori Dukungan Stres dari Deci dan Ryan digunakan untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi Menyediakan a kerangka.

 3.Penelitian Psikologi Pendidikan: Penelitian di bidang psikologi pendidikan, meliputi penelitian tentang strategi pembelajaran yang efektif, pengaruh lingkungan belajar, dan faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi siswa, memberikan wawasan lebih jauh Bagaimana.


 dalam konteks pendidikan.

 4.Praktik Mengajar: Pengalaman dan praktik di bidang pendidikan juga merupakan informasi latar belakang yang penting.

 Guru dan konselor yang memiliki pengalaman  bekerja dengan siswa dari berbagai latar belakang dapat memberikan wawasan berharga mengenai faktor motivasi yang berperan dalam keberhasilan akademik dan pertumbuhan pribadi.Dengan menggabungkan pengetahuan dari beragam sumber ini,  pendidik dan pemimpin dapat memahami dan merancang strategi yang lebih efektif untuk mendorong pembelajaran dan pertumbuhan peserta didik.

PEMBAHASAN.

Dalam psikologi perkembangan siswa, motivasi merupakan faktor yang mempengaruhi individu untuk belajar, berkembang, dan mencapai tujuannya selama masa belajar dan pertumbuhan pribadi.

 Motivasi ini dapat dibagi menjadi dua jenis utama:  motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik.

 1.Motivasi Intrinsik: Ini adalah motivasi internal yang mengarahkan seseorang untuk melakukan suatu aktivitas karena kepuasan pribadi atau minat alami terhadap aktivitas tersebut.

 Contohnya termasuk rasa ingin tahu, kebanggaan terhadap pencapaian pribadi,dan keinginan untuk memahami hal-hal yang menjadi kepentingan pribadi.

 2.Motivasi Ekstrinsik: Merupakan motivasi eksternal yang mengarahkan seseorang melakukan suatu aktivitas untuk mendapatkan imbalan eksternal atau  menghindari hukuman.

Faktor lain yang mempengaruhi motivasi belajar siswa adalah:

 *Penetapan Tujuan: Siswa dengan tujuan yang jelas dan bermakna cenderung lebih termotivasi untuk mencapai tujuan tersebut.

 *Dukungan Sosial: Dukungan dari keluarga, teman sebaya, dan guru dapat meningkatkan motivasi siswa dengan memberikan dorongan, bimbingan, dan dukungan emosional.

 *Tanggung Jawab  Tugas: Rasa tanggung jawab terhadap tugas sekolah atau proyek tertentu juga dapat menjadi faktor motivasi yang penting.

  *Konteks pembelajaran: Lingkungan belajar yang menarik, relevan, dan mendorong eksplorasi dan kreativitas juga dapat meningkatkan motivasi siswa.

 *Kepercayaan Diri: Kepercayaan diri yang tinggi terhadap kemampuan akademik atau keterampilan tertentu juga dapat memotivasi siswa untuk bekerja lebih keras.

Dalam praktiknya,  sangat penting bagi pendidik dan pengawas untuk memahami dan mempertimbangkan faktor-faktor pendorong tersebut guna merancang pengalaman belajar yang efektif dan memotivasi siswa.

Karakteristik motivasi dalam psikologi perkembangan siswa mencakup berbagai aspek yang dapat diamati dalam perilaku dan pengalaman siswa adalah:

Minat dan Antusiasme: Siswa yang termotivasi  menunjukkan minat dan semangat dalam kegiatan belajar. Banyak bertanya, berpartisipasi aktif dalam diskusi, dan berpartisipasi antusias dalam kegiatan pembelajaran.

 2 Kegigihan dan Konsistensi: Siswa yang termotivasi  menunjukkan ketekunan dan konsistensi dalam upaya mereka  mencapai tujuan pembelajaran. Mereka tetap berusaha meski menghadapi kesulitan dan rintangan

.3. Tujuan  Jelas: Siswa yang termotivasi biasanya memiliki tujuan belajar yang jelas dan bermakna.Mereka  memiliki gagasan yang jelas tentang apa yang ingin mereka capai dan mungkin berusaha untuk mencapainya.

 4.Kemandirian: Siswa yang termotivasi cenderung  lebih mandiri dalam belajar.Mereka mampu mengatur waktu, merencanakan strategi belajar, dan mengatasi hambatan sendiri tanpa  banyak bantuan  orang lain.

 5.Kreativitas dan Inovasi: Motivasi yang kuat sering dikaitkan dengan kreativitas dan inovasi dalam pembelajaran.Pembelajar yang termotivasi mungkin mencari cara baru untuk memecahkan masalah atau memandang pelajaran dari sudut pandang yang unik.

 6.Kepuasan dan Kebanggaan: Siswa yang termotivasi akan merasa puas dan bangga atas pencapaiannya ketika mencapai tujuannya.Hal ini dapat menjadi penguat positif bagi motivasi mereka di masa depan.

 7.Ketahanan: Siswa yang termotivasi cenderung lebih tahan terhadap kegagalan dan kemunduran sementara.Mereka mampu bangkit kembali, belajar dari pengalaman, dan bergerak maju.

8.Interaksi Sosial  Positif: Motivasi yang kuat sering dikaitkan dengan interaksi sosial yang positif dengan guru dan teman sebaya.

Pembelajar yang termotivasi mungkin mencari dukungan  orang lain dan mendukung orang lain dalam upaya kolaboratif mereka untuk mencapai tujuan pembelajaran mereka.

 Dengan memperhatikan ciri-ciri tersebut, pendidik dan pemimpin dapat memahami tingkat motivasi siswa dan menyusun strategi yang tepat untuk mendukung perkembangannya.

Tujuan dan manfaat motivasi dalam psikologi perkembangan siswa sangat penting dalam lingkungan pendidikan.Tujuan Motivasi  Psikologi Perkembangan Siswa:

1.Meningkatkan Prestasi Akademik: Salah satu tujuan utama motivasi adalah untuk memotivasi siswa.Dengan mendorong mereka untuk belajar keras dan mencapai potensi penuh mereka, Anda akan mencapai kesuksesan akademis.

 2.Mengembangkan kemandirian: Motivasi membantu pelajar menjadi lebih mandiri dalam belajar, memungkinkan mereka  mengatur waktu, mengembangkan strategi, dan mengatasi tantangan secara mandiri.

 3.Mendorong Pertumbuhan Pribadi: Motivasi membantu siswa tumbuh  sebagai individu, baik secara akademis maupun pribadi.Ini termasuk mengembangkan keterampilan sosial, keterampilan memecahkan masalah, dan kemandirian.

 4.Peningkatan kreativitas dan inovasi: Motivasi yang kuat  mendorong siswa untuk mencari cara baru dalam memecahkan masalah dan melihat pembelajaran dari sudut pandang yang berbeda, sehingga mengarah pada kreativitas dan inovasi.

 5.Membangun Kepercayaan Diri: Motivasi membantu meningkatkan kepercayaan diri siswa karena membuat mereka merasa mampu mengatasi tantangan dan mencapai tujuan mereka.

Manfaat motivasi dalam psikologi perkembangan siswa:

1.Peningkatan prestasi akademik: Siswa yang termotivasi  mencapai hasil yang lebih baik dalam hal prestasi akademik, antara lain: Ada kecenderungan untuk B. nilai yang lebih tinggi dan hasil yang lebih tinggi.

 2 Peningkatan Keterlibatan dan Partisipasi: Motivasi yang kuat meningkatkan keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran dan meningkatkan partisipasi  dalam diskusi kelas, proyek kelompok, dan kegiatan ekstrakurikuler.

 3.Pengembangan Kecakapan Hidup: Motivasi membantu siswa mengembangkan kecakapan hidup yang penting seperti: B.

 Kemampuan mengatur waktu, memecahkan masalah, beradaptasi terhadap perubahan, dan berkomunikasi secara efektif.

 4.Peningkatan kesejahteraan mental: Siswa yang termotivasi cenderung memiliki  kesejahteraan mental yang lebih tinggi karena mereka puas dengan pencapaian mereka dan  lebih termotivasi untuk mencapai tujuan mereka.

 5.Mengembangkan sikap positif terhadap pembelajaran: Motivasi membantu mengembangkan sikap positif terhadap pembelajaran dan mendorong keinginan untuk terus belajar dan berkembang sepanjang hidup.

 Oleh karena itu, memahami dan memperhatikan motivasi siswa dalam psikologi perkembangan mempunyai dampak yang signifikan terhadap pembelajaran dan perkembangan siswa di lingkungan pendidikan.

Proses motivasi dalam psikologi perkembangan siswa melibatkan serangkaian langkah dan interaksi yang kompleks antara faktor internal dan eksternal. Berikut  gambaran umum  proses motivasi:

1.Identifikasi kebutuhan: Proses motivasi seringkali diawali dengan mengenali kebutuhan dan keinginan seseorang. Kebutuhan ini bisa bersifat fisik (makanan, air,  tempat tinggal, dll.) atau psikologis (keamanan, kepemilikan, rasa hormat, prestasi, dll.).

 2 Peringkat Sasaran: Orang menilai sasaran yang ingin mereka capai. Tujuan-tujuan ini mungkin terkait dengan kebutuhan yang telah diidentifikasi sebelumnya, atau mungkin merupakan tujuan spesifik yang ingin Anda capai dalam hal pertumbuhan akademis, profesional, atau  pribadi.

 3.Pemilihan Strategi: Setelah menetapkan tujuan, individu memilih strategi atau tindakan yang mereka yakini akan membantu mereka mencapai tujuan tersebut. Ini mungkin termasuk perencanaan, penjadwalan, dan pengorganisasian sumber daya yang tersedia.

 4.Aktivasi: Proses motivasi menimbulkan pengaktifan atau dorongan untuk bertindak. Aktivasi ini dapat berupa kegembiraan, tekad, atau semangat untuk bergerak  menuju suatu tujuan.

 5.Melakukan tindakan: Individu mulai melakukan tindakan yang diperlukan untuk mencapai tujuan. Hal ini mungkin termasuk terlibat dalam pembelajaran, mengambil langkah nyata untuk meningkatkan keterampilan, dan menyelesaikan tugas yang diberikan.

 6.Penguatan dan Umpan Balik: Selama proses tersebut, individu mungkin mengalami penguatan positif atau negatif dari lingkungan. Penguatan positif seperti pujian dan pengakuan dapat meningkatkan motivasi, sedangkan penguatan negatif seperti kritik dan kegagalan dapat menurunkan motivasi.

 7. Evaluasi dan Penyesuaian: Setelah mengambil tindakan, individu mengevaluasi kemajuan menuju tujuan.Kemudian dapat menyesuaikan strategi, mengubah tujuan, atau melakukan perubahan lain berdasarkan hasil penilaian Anda.

 8.Siklus Iteratif: Proses motivasi ini sering kali berubah menjadi siklus berulang di mana individu terus-menerus menetapkan tujuan baru, mengevaluasi kemajuan, dan menyesuaikan strategi  seiring berjalannya waktu.

Proses motivasi ini dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, antara lain kebutuhan individu, lingkungan sosial, dorongan batin, dan pengalaman masa lalu. Memahami dinamika proses motivasi ini dapat membantu pendidik dan mentor mengembangkan strategi yang efektif untuk memotivasi siswa untuk belajar dan berkembang.

KESIMPULAN

Secara keseluruhan,  dalam psikologi perkembangan siswa, motivasi adalah motivasi internal atau eksternal yang mendorong seseorang untuk belajar, tumbuh, dan mencapai tujuan  dalam lingkungan pendidikan. Proses motivasi meliputi pengenalan kebutuhan, penilaian tujuan, pemilihan strategi, aktivasi, pelaksanaan tindakan, penguatan dan umpan balik, evaluasi dan penyesuaian, dan siklus pengulangan.

 Tujuan motivasi dalam pendidikan meliputi peningkatan kinerja akademik, menumbuhkan kemandirian, mendorong pertumbuhan pribadi, meningkatkan kreativitas dan inovasi, mengembangkan kepercayaan diri, dan mendorong sikap positif terhadap pembelajaran.

 Manfaat motivasi meliputi peningkatan kinerja akademik, keterlibatan, keterampilan hidup, kesejahteraan mental, dan pengembangan sikap positif.

Dengan memahami proses motivasi dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, pendidik dan pemimpin dapat mengembangkan strategi yang efektif untuk memotivasi siswa agar dapat mewujudkan potensinya dan mencapai tujuan pendidikannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun