Bayangkan, mengajar kawan-kawan satu angkatan beda lokal. Senior pula di Tarbiyah itu. Sangat tidak mudah bagi santri biasa melakukannya. Buya memang agak mengejutkan banyak guru dan santri saat belajar di Jaho. Dia termasuk anak yang menonjol kepandaian, sehingga guru kelasnya minta persetujuan Inyiak Jaho untuk menaikan ke kelas yang lebih tinggi.
Dan sampailah pada tahap akhir belajar di kelas tujuh, tak sampai tujuh tahun Buya di Jaho. Santri dengan kemampuan standar harus tujuh tahun mengaji, baru bisa duduk di kelas tujuh. Buya hanya tiga sampai empat tahun di situ. Puncaknya, karena semua yang diujikan selalu dilalui Buya dengan bagus dan lancar, adalah mengajar di kelas yang ada santri paling hebatnya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI