Mohon tunggu...
Brader Yefta
Brader Yefta Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis untuk berbagi

Just Sharing....Nomine Best in Specific Interest Kompasiana Award 2023

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Dag Dig Dug Visa dan Makan Malam Pencitraan, Serpihan Perjalanan ke Korea Selatan (Bagian 2)

16 Desember 2020   14:05 Diperbarui: 16 Desember 2020   15:40 378
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Surat referensi bank juga berguna menyatakan bahwa orang tersebut nasabah aktif. Jadi jangan gunakan rekening yang sudah tak aktif. Seandainya terlilit kredit macet di bank tersebut,  atau tersangkut skandal keuangan, otomatis pihak bank juga agak sulit ngeluarin surat referensi. Ada biayanya, waktu itu kita bertiga bayarnya 150 ribu (@50 ribu/surat). 

Untuk SPT tahunan pribadi, bisa dimintakan ke kantor pajak, dengan membawa kartu NPWP. Nanti akan dicetak oleh petugas dan gratis. Jadi yang belum punya NPWP, monggo diurus sekalian. Ada gunanya juga, salah satunya ya bila  hendak ke luar negeri.  

Tuk akte lahir, pihak konsulat mewajibkan juga. Saya sendiri, semenjak meninggalkan rumah dan kuliah ke luar propinsi, ndak pernah ilihat dan ingat lagi sama akte lahir sendiri. Apalagi sudah lebih dari tiga puluh tahun lalu. Dimana nyarinya?hehe...

Puji syukur, Mama saya, meski beliau telah meninggal 5 tahun lalu, namun kebiasaan beliau semasih hidup, selalu menyimpan dengan baik semua surat -surat penting yang berhubungan dengan keluarga,sangat membantu. 

Adik saya dan keponakan di Jayapura sana, membantu mencari di lemari di rumah Ortu dulu, dan menemukan akte lahir asli itu masih tersimpan baik. Tak rusak, tak sobek  dan  tak dimakan rayap. 

Saya sampai pangling ngeliat akte itu. Mungkin orang tua saya mengerti, suatu saat anak-anaknya akan butuh, pada saat mereka sudah tidak lagi ada di dunia. 

Sebuah contoh baik agar saya juga bisa melakukan hal yang sama, pada dokumen penting anak-anak. Ini termasuk surat-surat keluarga yang mungkin berharga, yang seandainya sudah berpulang, paling tidak mereka mudah menemukan dan bermanfaat bagi kehidupan mereka.  

Akte lahir saya adalah dokumen pamungkas sebagai pelengkap (karena peserta yang lain sudah lengkap semua...hehe). 

Tiga minggu kemudian, kami mendapatkan email pemberitahuan bahwa visanya sudah beres. Inno Trip ke Korea Selatan akan dilaksanakan pada 16 September hingga 19 September 2019. Peserta dari daerah sudah harus ada di Jakarta tanggal 15 karena ada seremonial sederhana dari manajemen, sebelum berangkat pada malam hari nya. 

Dokpri
Dokpri
Pelepasan kami dilakukan secara simpel. Ditutup dengan makan malam bersama di sebuah resto di terminal 3 Soeta. Saya namakan makan malam pencitraan karena sekilas mirip masakan korea, tapi aslinya masakan jepang. Habiskan bro, mumpung gratiss...hehe.  

Pesan menarik terakhir agar mendapatkan ilmu dan pengalaman di sana, terutama yang berkaitan dengan bisnis dan budaya. yang bisa diaplikasikan di perusahaan nanti. Terutama di kantor lokal masing-masing. Karena Korea Selatan salah satu negara di Asia yang maju secara ekonomi, dan kerja sama bilateral dengan Indonesia, sudah terjalin sekian tahun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun