Mohon tunggu...
Aditya Tantono
Aditya Tantono Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa universitas Andalas

Mahasiswa sastra jepang universitas Andalas

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Minangkabau dengan Segala Keunikannya

15 Oktober 2023   18:10 Diperbarui: 15 Oktober 2023   18:31 301
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

d. faktor pendidikan

   pendidikan bagi orang Minang dipandang sebagai hal yang sangat penting. Namun dengan menuntut ilmu di daerah Minangkabau saja tidaklah cukup. Maka hal itu memaksa orang-orang Minangkabau  untuk menuntut ilmu diluar wilayah Minangkabau.

Kedaerahan

    Dalam wilayah Minangkabau, adat istiadat nya masih sangat kental dijalankan. Dengan bermusyawarah untuk mendapatkan hasil yang mufakat sudah mendarah daging di masyarakat Minang. Tari pasambahan yang elok dan tari piring yang sangat unik juga masih sangat berkembang. Anak-anak muda masih gemar untuk ikut melestarikan budaya Minang.

    Masyarakat Minang pada kehidupan sehari-harinya masih memakai bahasa daerahnya dengan efisien, diajarkan juga kepada anak-anaknya. Sehingga bahasa Minang sendiri masih sangat lestari di Minangkabau. Bahkan lagu-lagu dengan bahasa Minang juga banyak digandrungi pemuda-pemudi yang notabene-nya bukan  orang Minang. Ini adalah salah satu bukti bahwa Minangkabau punya daya tarik tersendiri.

    Sebagai warisan leluhurnya, masyarakat Minangkabau sangat menjunjung tinggi cita rasa dalam setiap masakannya. Dengan menggunakan berbagai macam bumbu dan rempah-rempah. Tak heran, setiap rumah makan Minang yang tersebar di Indonesia laris dan banyak disukai oleh berbagai lapisan masyarakat. Bahkan rendang makanan khas dari Sumatra Barat masuk dalam daftar makanan paling enak nomor satu didunia pada tahun 2017 silam. Kita sebagai orang Indonesia, bukan hanya orang Minang itu sendiri patut berbangga dengan hal tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun