Mohon tunggu...
Aditya Dwiki
Aditya Dwiki Mohon Tunggu... Konsultan - Pribadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Superman

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Ketika Lebaran Idul Fitri di Tengah Covid-19

1 Juni 2020   14:17 Diperbarui: 1 Juni 2020   14:25 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tradisi mudik Lebaran tiap tahun sudah menjadi budaya di Indonesia. Tapi, Lebaran tahun ini sangat berbeda dengan lebaran tahun lalu.

Budaya mudik tahun ini tidak dilakukan karena Pemerintah melarang untuk mudik Lebaran.

Larangan mudik bukan maunya Pemerinta. Larangan mudik lebaran karena kondisi saat ini yang sangat tidak baik untuk orang orang yang kita sayangi dan cintai di kampung.

Sebab, saat Indonesia tengah dilanda badai Virus Corona.

Sehingga Pemerintah dengan keputusan yang berat. Masyarakat dari Sabang sampai Merauke dilarang mudik.

Tujuan dilarang mudik hakikatnya baik. Pemerintah tidak mau keluarga, orang tua, dan orang yang kita sayangi terpapar Virus Corona. Sebab, virus ini mudah terpapar.

Sangat terasa, menerima imbauan itu berat. Rasa rindu yang berat harus tertunda karena Virus Corona.

Tapi mau bagaimana? Orang yang kita cintai dan sayangi harus kita jaga dari Virus Corona.

Iya hanya satu kalimat Lebaran tahun ini. Cukup di rumah saja, jangan mudik Lebaran.

Lebaran tahun ini  lebaran jarak jauh. Tapi silaturahmi harus tetap terjaga dengan teknologi yang sudah canggih.

Lebaran jarak jauh ini tetap asik dan bisa melepas rindu, meski tidak bisa mudik Lebaran.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun