Mohon tunggu...
achmad daffa
achmad daffa Mohon Tunggu... UNIVERSITAS NEGERI MALANG

BERUSAHA LEBIH BAIK LAGI DAN BISA BERGUNA UNTUK ORANG LAIN

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Analisis Faktor faktor yang Mempengaruhi Minat Siswa Melanjutkan Pendidikan ke Perguruan Tinggi

20 Mei 2025   21:25 Diperbarui: 20 Mei 2025   21:12 275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ILUSTRASI. Anak SMA & SMK(Sumber: unisbank.ac.id)

Abstrak

Minat siswa untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi merupakan salah satu faktor penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia. Namun, tidak semua siswa memiliki keinginan yang kuat untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi minat siswa dalam melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, baik dari aspek internal maupun eksternal. Faktor internal meliputi motivasi dan kebutuhan, yang mana motivasi menjadi indikator yang paling berpengaruh. Faktor eksternal meliputi status ekonomi orang tua, lingkungan sekolah dan lingkungan sosial, yang mana status ekonomi orang tua menjadi indikator yang paling berpengaruh. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan survei terhadap siswa kelas XII di beberapa sekolah menengah atas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor internal, seperti motivasi belajar, kemauan, self-efficacy, dan prestasi belajar, memiliki pengaruh yang signifikan terhadap minat siswa. Sementara itu, faktor eksternal seperti status ekonomi orang tua, dukungan keluarga, lingkungan sekolah, pengaruh teman sebaya, dan akses informasi juga turut berperan dalam membentuk minat tersebut. Faktor internal, khususnya motivasi belajar dan kemauan, ditemukan sebagai faktor yang paling dominan. Penelitian ini merekomendasikan adanya sinergi antara sekolah, keluarga, dan pemerintah dalam meningkatkan motivasi, memberikan dukungan, serta memperluas akses informasi dan beasiswa agar lebih banyak siswa yang terdorong untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Temuan ini diharapkan dapat menjadi dasar dalam perumusan kebijakan pendidikan yang lebih efektif dan inklusif.

Kata kunci: minat siswa, pendidikan tinggi, faktor internal, faktor eksternal, motivasi belajar

Latar Belakang

Pendidikan merupakan salah satu pilar utama dalam pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas. Semakin tinggi pendidikan seseorang, maka semakin tinggi pula kualitas yang dimilikinya. Perguruan tinggi sebagai jenjang pendidikan lanjutan setelah sekolah menengah memiliki peranan strategis dalam mencetak generasi muda yang kompeten, inovatif, dan mampu bersaing di era globalisasi. Namun, realitas di lapangan menunjukkan bahwa tidak semua siswa memiliki minat yang sama untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Sebagian siswa memilih langsung bekerja, berwirausaha, atau bahkan berhenti melanjutkan pendidikan karena berbagai alasan. Fenomena ini menimbulkan pertanyaan mengenai faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi minat siswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Minat siswa untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi dipengaruhi oleh berbagai faktor yang bersifat internal maupun eksternal. Faktor internal meliputi motivasi, minat pribadi, cita-cita, dan kepercayaan diri, sedangkan faktor eksternal mencakup dukungan keluarga, kondisi ekonomi, lingkungan sekolah, pengaruh teman sebaya, serta akses informasi mengenai perguruan tinggi. Memahami faktor-faktor ini sangat penting agar pihak sekolah, keluarga, dan pemerintah dapat mengambil langkah-langkah strategis dalam meningkatkan angka partisipasi siswa ke perguruan tinggi, sehingga tercipta sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing tinggi di masa depan.

Rumusan Masalah

  • Apa saja faktor internal yang mempengaruhi minat siswa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi?
  • Apa saja faktor eksternal yang mempengaruhi minat siswa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi?
  • Faktor manakah yang paling dominan dalam mempengaruhi minat siswa untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi?
  • Bagaimana strategi yang dapat dilakukan untuk meningkatkan minat siswa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi?

Tujuan Penelitian

  • Mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor internal yang mempengaruhi minat siswa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
  • Mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor eksternal yang mempengaruhi minat siswa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
  • Menentukan faktor yang paling dominan dalam mempengaruhi minat siswa.
  • Memberikan rekomendasi strategis kepada pihak terkait untuk meningkatkan minat siswa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.

Tinjauan Pustaka

Konsep Minat

Minat merupakan salah satu aspek psikologis yang berperan penting dalam menentukan pilihan seseorang terhadap suatu objek atau aktivitas. Menurut Slameto (2010), minat adalah kecenderungan hati yang tinggi terhadap sesuatu, sehingga seseorang merasa senang untuk melakukan sesuatu yang diminatinya. Dalam konteks pendidikan, minat siswa untuk melanjutkan ke perguruan tinggi dapat diartikan sebagai dorongan dari dalam diri siswa untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi berdasarkan rasa ingin tahu, keinginan untuk berkembang, serta harapan akan masa depan yang lebih baik.

Faktor Internal

Faktor internal adalah faktor yang berasal dari dalam diri individu, antara lain:

  • Motivasi belajar, yaitu dorongan dari dalam diri siswa untuk mencapai tujuan pendidikan yang lebih tinggi. Motivasi ini dapat berupa keinginan untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik, memperluas wawasan, atau meraih cita-cita tertentu.
  • Kemauan dan cita-cita, yakni keinginan kuat dan harapan masa depan yang ingin dicapai oleh siswa.
  • Self-efficacy, yaitu keyakinan siswa terhadap kemampuan dirinya untuk menyelesaikan pendidikan di perguruan tinggi.
  • Prestasi belajar, yang menunjukkan kesiapan akademik siswa untuk menghadapi tantangan di perguruan tinggi.
  • Minat dan bakat, yang dapat mempengaruhi pilihan program studi atau jurusan yang diminati.

Faktor Eksternal

Faktor eksternal adalah faktor yang berasal dari luar diri siswa, antara lain:

  • Status sosial ekonomi orang tua, yang sangat mempengaruhi kemampuan siswa dalam membiayai pendidikan di perguruan tinggi.
  • Dukungan keluarga, baik berupa motivasi, dorongan moral, maupun bantuan finansial.
  • Lingkungan sekolah, seperti peran guru, ketersediaan fasilitas, dan program bimbingan konseling yang mendukung siswa untuk melanjutkan pendidikan.
  • Lingkungan sosial, termasuk pengaruh teman sebaya dan masyarakat sekitar.
  • Akses informasi mengenai perguruan tinggi, seperti informasi tentang program studi, biaya pendidikan, beasiswa, dan prospek kerja lulusan.

Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Sampel penelitian adalah siswa kelas XII di beberapa sekolah menengah atas. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang dirancang untuk mengukur faktor-faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi minat siswa. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik statistik deskriptif dan inferensial, seperti analisis regresi linier berganda untuk mengetahui pengaruh masing-masing faktor terhadap minat siswa.

 Hasil dan Pembahasan

Faktor Internal

Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi belajar merupakan faktor internal yang paling berpengaruh terhadap minat siswa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Siswa yang memiliki motivasi tinggi cenderung lebih bersemangat dalam mencari informasi tentang perguruan tinggi, mempersiapkan diri menghadapi ujian masuk, serta memiliki keyakinan untuk sukses di jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Selain itu, kemauan dan cita-cita juga berperan penting sebagai pendorong utama dalam mengambil keputusan melanjutkan studi. Self-efficacy atau keyakinan diri juga terbukti meningkatkan keberanian siswa menghadapi tantangan di perguruan tinggi. Prestasi belajar yang baik menjadi modal utama bagi siswa untuk bersaing masuk ke perguruan tinggi favorit.

Faktor Eksternal

Faktor eksternal seperti status ekonomi orang tua sangat mempengaruhi keputusan siswa dalam melanjutkan pendidikan. Siswa dari keluarga dengan kondisi ekonomi menengah ke atas cenderung memiliki peluang lebih besar untuk melanjutkan studi, karena tidak terbebani masalah biaya. Dukungan keluarga, baik dalam bentuk motivasi maupun bantuan finansial, sangat membantu siswa dalam proses persiapan dan pendaftaran ke perguruan tinggi. Lingkungan sekolah yang kondusif, adanya program bimbingan konseling, serta peran guru dalam memberikan informasi dan motivasi juga sangat penting. Teman sebaya dapat menjadi sumber motivasi atau bahkan tekanan sosial, tergantung pada lingkungan pergaulan siswa. Akses informasi yang memadai tentang perguruan tinggi, beasiswa, dan prospek kerja lulusan juga menjadi faktor penentu dalam pengambilan keputusan.

Faktor Dominan

Analisis data menunjukkan bahwa faktor internal, khususnya motivasi belajar dan kemauan, merupakan faktor paling dominan yang mempengaruhi minat siswa. Namun, pada kelompok siswa dari keluarga kurang mampu, faktor eksternal seperti status ekonomi dan ketersediaan beasiswa menjadi faktor penentu utama. Dengan demikian, terdapat interaksi antara faktor internal dan eksternal yang saling mempengaruhi dalam membentuk minat siswa.

Strategi Peningkatan Minat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun