Sejurus lagi tamu agung itu tiba
Ditingkahi oceh seru bentala
Yang tak kunjung usai
Tak jua selesai
Sekejap lagi ia singgah bertandang
Kepada seluruh persona menyambang
Yang acuh tak acuh
Dalam ricuh
Sekapur sirih ia hadir melawat
Membawa semesta rahmat
Bernas dalam hikmah
Nuansa maghfirah
Adakah jiwa luluh meluruh
Ataukah hening bergeming
Adakah disambut bisikan
Ataukah ditepis ilham
Adakah raga teguh dalam patuh
Ataukah kaku membeku
Adakah degil dalam abai
Ataukah betah dalam tabah
Sesaat lagi tamu agung itu tiba
Lalu dimanakah esensi kita
Lantas apakah hakikat kita
Maka siapakah kita
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!