Mohon tunggu...
Abi Herlambang
Abi Herlambang Mohon Tunggu... -

Aku tak bisa merangkai kata seindah pujangga. Aku tak bisa bersyair kata seindah penyair. Aku tak bisa menulis kata seindah penulis. Aku tak bisa pandai berkata kata Dalam gelap aku hanya ingin melihat terang. dalam suka \r\naku hanya ingin melihat. duka dalam sedih aku hanya ingin melihat senyum.\r\n\r\nwww.abiherlambang.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pelabuhan Rindu

8 Desember 2011   12:17 Diperbarui: 25 Juni 2015   22:40 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dipelabuhan rindu yang sejuk dan padat rembulan bulat taburkan cahaya keindahan gulungan ombak meliuk mesra dendangkan karang berayun-ayun di lintasan malam yang hening Di pelabuhan rindu butir butir embun jatuh kucuri ladang yang luas dengan semilir angin yang sejuk jatuh menetes deras laksana di taburkan dari langit membasahi pasir pasir pantai yang indahkan hati Di pelabuhan rindu aku buat puisi yang syahdu aku gurat dengan kata yang ku petik dari langit ku tulis pada punggung ombak yang datang hingga pantaipun melambai dengan senang Di pelabuhan rindu aku titipkan puisi pada camar membawanya mengelilingi lautan yang luas di tebarkan pada bukit karang yang indah hingga rindupun makin mengembang di heningnya malam http://keluargabiruku.wordpress.com

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun