Mohon tunggu...
Abdulazisalka
Abdulazisalka Mohon Tunggu... Tutor - Tinggal di The Land of The Six Volcanoes . Katakan tidak pada Real Madrid.

Membacalah, Bertindaklah

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Ayam dan Hintalu Masak Habang, Kuliner Banjarmasin Warisan Sultan yang Abadi

24 Desember 2020   05:10 Diperbarui: 24 Desember 2020   05:12 1439
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kandungan sebutir telur masak habang. | diolah dari fatsecret.co.id

Masak Habang adalah pemersatu si Kaya dan si Miskin. Kuliner yang tidak memandang kasta atau asal usul manusia. Ia tumbuh dan hadir pada warung-warung kecil, hangatnya keluarga, pesta sederhana hingga restoran mewah bintang 100. 

***

Dengan mengonsumsi ayam dan telur selain bermanfaat untuk kesehatan. Secara tidak langsung Anda juga berpartisipasi aktif mendukung roda perekonomian Indonesia baik skala besar atau kecil. Ini sangat membantu saudara-saudara kita, peternak, pedagang dan lainnya.

Ayam dan Hintalu Habang kenikmatan yang dihasilkan sangat indah. Bukan kenikmatan semu dan menyesatkan. Warisan budaya dalam konteks kuliner ini, memberi manfaat positif bagi rakyat untuk terus memaknai kebiasaan makan yang sehat dan baik.

Olahan rempah kaya manfaat, bukan sekedar pelengkap dan menambah rasa nikmat. Ia juga menjaga keseimbangan agar konsumsi telur dan ayam tetap terjaga sehat untuk tubuh.

Ayam dan telur sangat seksis, berguna untuk tubuh, tidak membosankan, sangat mengundang untung jika pengolahan yang dilakukan kreatif. Mari selalu mendukung pelestarian budaya kuliner khas Indonesia dengan mengonsumi, mempelajari dan memproduksinya semampu kita.

“Seseorang tak bisa berpikir jernih, mencintai dengan benar, dan tidur dengan baik jika belum makan dengan baik.” -Virginia Wolf

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun