Mohon tunggu...
Abdillah Hasan W
Abdillah Hasan W Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Someone who want to be better person

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga 20107030132

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Gunungkidul, "Bali"-nya Jogja

17 April 2021   20:10 Diperbarui: 17 April 2021   20:16 520
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Taukah kamu tentang the hidden paradise of Jogja? Ungkapan ini sangatlah cocok dengan kondisi alam di Gunungkidul. Ya, Gunungkidul merupakan kabupaten yang terletak di sebelah timur Kota Yogya dan berbatasan langsung dengan Jawa Tengah.

Gunungkidul juga biasa disebut dengan sebutan Jogja Lantai Dua mengingat posisinya yang cukup membutuhkan tenaga ekstra untuk untuk mendaki jalanan untuk mencapai pusat kotanya yaitu Wonosari.

Selama perjalanan dari Kota Yogya menuju ke Gunungkidul, kalian akan dimanjakan dengan pemandangan yang indah. Kawasan Gunungkidul yang masih asri menambah baik mood kita. Waktu yang cocok untuk melakukan perjalanan ke Gunungkidul adalah pagi hari atau jika kalian ingin menikmati keindahan kerlap-kerlip lampu Kota Yogya, kalian bisa singgah dahulu di Bukit Bintang saat malam hari.

Di Gunungkidul banyak sekali objek-objek wisata alam yang relatif masih baru. Mulai dari gunung api purba, persawahan, sungai bawah tanah, hutan wisata, telaga, dan tentunya keindahan laut yang masih bersih dan alami.

Banyak wisatawan yang berdatangan dari luar daerah seiring dengan maraknya pembangunan di kawasan wisata di Gunungkidul. Hati-hati jika kalian berwisata pantai pada waktu weekend, karena perjalanannya akan sangat lama karena kondisi jalan yang macet.

Meskipun Gunungkidul terkenal dengan daerah yang kekurangan air, tetapi Tuhan Yang Mahaadil memberi kelebihan Gunungkidul pada keindahan alamnya. Pantai-pantai selatan di Gunungkidul tak kalah cantik dengan yang ada di Bali, loh....

Jalan menuju pantai jika ditempuh dari pusat kota wonosari akan menghabiskan waktu sekitar setengah jam, kondisi jalannya lumayan mulus, meskipun sempit. Tiket masuknya pun lumayan murah, hanya Rp5.000/orang kita bisa menikmati berbagai pantai di Gunungkidul.

Kali ini saya dan teman saya akan mengajak kalian mengunjungi beberapa pantai di Gunungkidul sekaligus menghitung biaya yang dikeluarkan (versi miskin). Yuk ... let's go!!

Perjalanan dari rumah pukul satu, menggunakan kuda besi tanpa bulu, jangan lupa isi bensin dulu Rp20.000.

Setelah kasih minum si kuda besi, kami langsung tancap gas menjelajah jalanan di tengah panasnya terik sinar matahari. Jalanan yang termasuk ekstrem tak terasa karena canda tawa teman saya mengalihkan segala perhatian saya.

Sampailah kami di Tempat Pemungutan Retribusi. Tiket masuk kawasan pantainya seharga Rp10.000 untuk dua orang dan juga sudah termasuk asuransi keselamatan. Setelah membayar, kami menuju tempat tujuan pertama kami yaitu Pantai Pulang Sawal. Di sini, ternyata kami masih dimintai uang parkir Rp3.000.

Pemandangan indah sudah terlihat sejak berada di parkiran. Kami berjalan menuju pantai melewati restoran karena itu merupakan satu-satunya akses jalan menuju pantai. Sesampainya di pantai, kami mengambil beberapa gambar. Berikut adalah salah satu fotonya.

Pantai ini terbagi menjadi dua wilayah. Wilayah timur dan wilayah barat yang terpisahkan oleh batuan karang yang membentuk bukit. Fasilitas yang ada di pantai ini pun cukup lengkap. Ada musala, penginapan, toilet, persewaan payung dan tikar, warung, dan berbagai restoran.

Kami menikmati indahnya deburan ombak pantai di bawah bayangan terumbu karang yang sejuk. Air yang masih bersih dan bening juga menambah keindahan pantai indrayanti ini.

Dokpri. (izin mencopot masker untuk berfoto)
Dokpri. (izin mencopot masker untuk berfoto)
Eiittss... pantai ini sebenarnya memiliki dua nama loh, Pantai Pulang Sawal dan Pantai Indrayanti. Kok bisa punya dua nama sih, gimana ceritanya? Ya begitulah, dulu ketika objek wisata pantai di Gunungkidul belum terkenal, banyak pantai-pantai yang belum dinamai. Nah, karena di sini didirikan restoran yang bernama Indrayanti, banyak orang yang menamai pantai ini dengan nama Pantai Indrayanti. Nama Pantai Pulang Sawal baru diberikan setelah wisata pantai ini cukup terkenal. Nama ini diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Gunungkidul.

Hari sudah semakin sore, kami memutuskan untuk pergi menikmati indahnya sunset di Pantai Kesirat. Jarak tempuhnya cukup jauh, sekitar 30an km dari Pantai Pulang Sawal ini. Pada awalnya kami tertawa bahagia sambil kebut-kebutan menikmati jalan jalur lintas selatan yang masih baru, tetapi lama-kelamaan kok jalannya makin mengecil dan naik turun.

Jalan yang kecil ini memicu adrenalin saya yang membuat jantung saya berdebar-debar. Bagaimana tidak deg-degan kalau kanan kiri jalannya adalah tegal yang tingginya jauh lebih rendah daripada jalannya. Tapi karena teman saya asyik, jadinya saya lumayan bahagia.

Setelah membayar uang parkir Rp3.000, kami bergegas menuruni anak tangga menuju pantai kesirat ini. Oh iya, tadi kami dimintai uang Rp10.000 per dua orang untuk tiket masuk Pantai Kesirat.

Sebenarnya wisata pantai ini terletak di atas tebing yang ditutupi tanah dan rerumputan. Jadi, kalian tidak bisa mandi di pantai seperti pada umumnya ya guys.

Dokpri
Dokpri
Langit berubah menjadi jingga menandakan kami harus segera pulang karena jalanan menuju pantai kesirat masih belum tersedia penerangan yang layak. 

Dokpri
Dokpri

Total pengeluaran kami hari ini adalah Rp46.000. Cukup murah kan? Sebenarnya masih banyak objek wisata yang gratis dan tak kalah cantik dengan yang berbayar. Namun, akses jalannya cukup membutuhkan kesabaran dan tenaga yang lebih.

Maka dari itu, ayo guys jalan-jalan ke Gunungkidul! Masih banyak kok hidden paradise yang belum terkenal. Walaupun tidak secantik di Bali, tetapi cocoklah untuk kalian yang ingin berwisata murah meriah. 

Semoga dengan banyaknya wisatawan yang mengunjungi Gunungkidul, pembangunan fasilitas di Gunungkidul semakin pesat sehingga akses menuju tempat wisatanya semakin mudah. Semoga kita juga masih diberi kesehatan dan kesempatan untuk bisa menikmati indahnya ciptaan Allah Sang Maha Pencipta ini di lain hari. Aamiin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun