Mohon tunggu...
Muhammad Abblu Adam R
Muhammad Abblu Adam R Mohon Tunggu... Administrasi - bismillah cerpenis

senang bengong depan tanaman

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Namamu Lara

14 Desember 2018   00:57 Diperbarui: 14 Desember 2018   01:42 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

kota. Angin membisiki supir dan lelaki itu

berkata: "Turun. Tak ada tempat untuk

kalian berdua."

.

2/

Di trotoar, kau berjalan bagai seorang tersesat.

Hiruk-pikuk kota membuat kepala ini

berat-penat. Aku pun memilih ikut tersesat

denganmu dari belakang.

.

3/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun