Gempa yang terjadi pada senin, 11 November 2022 berkekuatan 5.6m dengan kedalaman 10km yang terjadi di kabupaten cianjur,Jawa barat, Indonesia pada 21 November 2022 pada pukul 13.21 WIB. Gempa ini terjadi sebanyak 285 kali gempa susulan.Dampak dari gempa bumi ini tidak hanya tertuju pada kerusakan infrastruktur, harga komoditas sayur pun menjadi naik.Menurut para pedagang sayur, semenjak terjadinya gempa bumi , harga sayur kian tak terbendung.
Diantaranya lebih dari 100 persen. Contohnya seperti wortel yang biasanya perkilo Rp.5000,. kini menjadi Rp.15.000 sekilo,.Penyebab terjaidnya kenaikan harga sayur di cinajur ini dikarenakan berkurangnya persediaan sayur menjadi penyebab naiknya harga pangan, padahal kebutuhan masyarakat banyak. Usai terjadinya gempa banyak petani yang mengatakan bahwa harga sayur naik dua Kali lipat.
Tidak hanya petani yang merasakan kenaikan harga ini, melaikan masyarakat cianjur turut merasakan kenaikan harga pada sayur, apalagi kondisi mereka sangat bisa di kategorikan dalam kekurangan, dalam sandang maupun papan.Dampak yang didapat dari bencana gempa bumi ini sangatlah besar belum lagi kebutuhan masyarakat yang kian bertambah.