sebenarnya apa yang kucari
sebenarnya mengapa aku kesal dan sulit menahan diri agar tidak menyakiti buah hati
apa yang ku sesali
apa yang tak ku dapati
hutang apa yang masih tak terberi
berjalan menyusuri hari demi hari
terjatuh terpelanting dan kadang terperosok pada jurang amarah yang meletik seperti kembang api
aku ingin amarahku indah seperti kembang api meski tersulut ia memancarkan api yang indah tetap marah dan tampak indah
anakku suatu saat, Ibu akan begitu.
bersabarlah sedikit lagi
aku akan berusaha lagi
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!