Mulai hari ini hingga ratusan tahun ke depan, tak lagi ada kata-kata yang merayakan kebebasan. Ritual hening seppuku berlangsung sendiri, tak ada prosesi tanto harakiri. Tak lagi menusuk makna, tapi merobek jiwa. Dalam persembunyian kelam, mengiris kekejaman rasa paling dalam.
Kebebasan kata-kata terjebak dalam rahasia ragam pertempuran, aneka pertarungan, hingga tersandera gagu dalam perkelahian satu lawan seribu. Kemenangan berjumpa kekalahan, kebanggaan bersua keputusasaan. Rahasia hati dibiarkan menemani tangisan sunyi matahari.
Nun jauh di negeri seberang!
Mata senja lelaki tua memagut cahaya jingga, yang bergayut di balik tabir jendela. Seketika tangannya meraih bulu angsa dan sebotol cairan tinta. Menggores pesan pada sehelai kertas yang tak kunjung usai, untuk urusan orang-orang yang tak pernah selesai.
"Pedagang roti memiliki sebuah rahasia : Tak mungkin roti terpanggang, jika oven-nya dibiarkan terbuka!"
Curup, 27.11.2019
zaldychan