Mohon tunggu...
Yusep Hendarsyah
Yusep Hendarsyah Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Kompasianer, Blogger, Bapak Dua Anak

Si Papi dari Duo KYH, sangat menyukai Kompasiana

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Dimulai dari Sekarang, Berpikir Positif dalam Mendukung Stabilitas Ekonomi Nasional

3 Agustus 2019   19:17 Diperbarui: 3 Agustus 2019   19:21 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Jangan menaruh telur dalam satu keranjang” Kalimat yang sering kita dengar. Kalimat motivasi ini lebih menitik beratkan kepada seseorang apabila ingin berinvesasi lebih memilih sesuai karakter investor tersebut dan meminimalkan resiko. Kalau semua uang diinvestasikan dan mengalami kerugian, maka hilanglah aset keunagan kita seluruhnya. 

Nah soal investasi, saya termasuk yang tradisional karena memilih menabung di Bank, menabung emas di pegadaian, ANTAM , kemudian memproteksi jiwa saya dalam kepemilikan asuransi jiwa.

Berpikiran positif, menggunakan produk dalam negeri, memilih berwisata dalam negeri dan berinvestasi di tempat yang tepat  adalah empat  dari banyak hal yang bisa saya lakukan untuk memperkuat stabilitas keuangan negara. Perekonomian makroprudensial yang dijalankan pemerintah selaras dengan apa yang dilaksanakan oleh masyarakat Indonesia. 

Kebijakan makroprudensial sendiri ditujukan untuk mendorong sektor pioritas seperti usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), ekspor maupun pariwisata. Persis apa yang saya lakukan tadi dalam mendukung makroprudensial benar benar nyata di Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun