Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Direktur Eksekutif Asosiasi DPLK - Edukator Dana Pensiun - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Kandidat Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang)), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 47 buku dan buku JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Jangan Takut Punya Dana Pensiun, Ini 4 Mitos Salah tentang Itu

19 Juli 2019   09:16 Diperbarui: 20 Juli 2019   23:40 1732
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi dana pensiun. (dokumentasi: hallomoney.co.id)

Oleh karena itu, peserta harus paham dan yakin dulu sehingga bisa memilih jenis investasi di dana pensiun yang sesuai. Namun dapat dipastikan, bila manfaat pensiun hanya dibayarkan saat usia pensiun tiba maka hasil investasinya sangat menguntungkan dan tergolong besar.

4. Tidak ada keuntungan ikut atau punya dana pensiun

Mitos ini salah. Karena dana pensiun boleh dibilang sebagai program yang memiliki insentif perpajakan. Keuntungan pajak bisa diperoleh bila menjadi peserta dana pensiun. 

Hanya di dana pensiun, peserta berhak atas fasilitas pengurangan pajak penghasilan, bebas pajak selama diinvestasikan, dan pajak final 5% saat manfaat pensiun dibayarkan.

 Sederhananya Anda bergaji 10 juta, bila tidak punya dana pensiun dan pajaknya 15%, maka pajak senilai 1,5 juta dan take home pay = 8,5 juta. Sedangkan bila punya dana pensiun dengan iuran 1 juta, maka pajaknya 15% dari 9 juta. Maka keuntungan dana pensiun sangat besar bila berlangung dalam jangka waktu yang panjang.

Punya dana pensiun, lebih cepat itu lebih baik. Tapi semakin lambat, semakin kurang menarik. Maka jangan takut punya dana pensiun. Simaklah dengan cermat, ilustrasi dana pensiun berikut ini:

dokpri
dokpri

Jangan takut punya dana pensiun. 

Karena setiap orang kerja pasti bakal pensiun. Ketika rambut beruban, daya ingat pun menurun. Apalagi daya tahan tubuh mulai mengendur. Itulah tanda-tanda usia pensiun tiba. 

Maka jangan sampai, pekerja tidak bisa sejahtera di masa pensiun. Tidak bisa menikmati hari tua. Akibat tidak tersedianya dana yang cukup untuk memenuhi kebutuhan di masa pensiun.

Masa pensiun bukanlah soal sepele. Tapi pensiun harus dipersiapkan sejak dini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun