Mohon tunggu...
Lagi Rame!
Garuda Muda Masih Banyak Menyimpan Harapan
Timnas U-23, Kegagalan yang Bukan "Kegagalan"
Peluang Emas Garuda Muda Lepas di Clairefontaine
"Kirche im Gruenen", Tradisi Ibadah Padang di Jerman
Panda dan Misi Diplomasi China!
Benang Kusut Intoleransi di Indonesia
Kamu pasti suka!
Pelangi
Pelangi Mohon Tunggu... Penulis -

Penatah rindu yang dibatasi kata dan frasa

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Warna Merindu

19 Mei 2017   20:18 Diperbarui: 19 Mei 2017   20:28 221
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption caption="Rose in The Rain by Leonid Afremov (afremov.com)"][/caption]

Aku menungguTidak termanguHanya senduKini membiru Mendalami heningTak bergemingTak berpalingSenja menguning Jatuh memasrahTanpa arahPenuh resahKian memerah Rindu memerihBisik melirihTerpaut sedihKuat memutih Harap merisauAngan mengingauHanyalah gurauTiada menghijau Damba mengelamMasatenggelamUrung menyulamCinta menghitam Cita membatuFikir pun meraguTak pula tersipuBerbatas abu-abu Ujung Rindu 19 Mei 2017

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
TAG

pelangi

slashpelangi

rindu

cinta

menunggu

warna

fiksiana

fiksi

puisi
Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Batalkan Laporkan
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Akun Terverifikasi
Diberikan kepada Kompasianer aktif dan konsisten dalam membuat konten dan berinteraksi secara positif.
Pelajari selanjutnya.