Akhirnya sedih, kutinggalkan dirimu
Saat kutahu hatimu mencintai, dengan senyummu
Pernahkah kita berjumpa dalam siang, tapi lalu menjadi malam
Pernahkah terbayang pelukanmu rasakan dunia bersamaku,
Bukankah aku pemain cinta yang tlah terkikis jumawa
Bukankah aku tinggalkan semua untukmu
Apakah dirimu tlah terlena hingga merubah jarak tentang kita
tentang kita, membuat kamu membiarkan aku sepi
Apakah kau pergi sebelum ku bisa menjadi elang
terbang dengan katakan cinta dari urat-urat nadiku
Apakah kau biarkan diriku duka sebelum ucapkan cinta itu,,,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!