Mohon tunggu...
Pringadi Abdi Surya
Pringadi Abdi Surya Mohon Tunggu... Penulis - Pejalan kreatif

Lahir di Palembang. Menulis puisi, cerpen, dan novel. Instagram @pringadisurya. Catatan pribadi http://catatanpringadi.com Instagramnya @pringadisurya dan Twitter @pringadi_as

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Kepada Yuli Arista

3 Desember 2019   16:16 Diperbarui: 3 Desember 2019   16:33 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Yuli Arista. sumber: EJ Insight

Apa kabar demokrasi?

Pertanyaan itu pasti akan membuat tersenyum geli.
Sambil mengenang 28 hari
di Castle Peak Bay, kau akan kembali
ke tanah air. Tapi tak ada yang menyambutmu
Sebab demokrasi di sini tak lebih sehat
Pers lebih suka mengagungkan orang kaya
Rapat anak muda berjam-jam untuk merumuskan Pancasila
Persatuan Indonesia didengung-dengungkan
Tetapi tanpa keadilan sosial
Sial betul, tapi wajahmu sumringah
Aku paham kau sudah simpan semua kesedihan
di dalam puisi, yang kautulis maupun kaubaca
Tetapi orang-orang tersengat
membaca puisi-puisimu
Kata-katamu meledak lebih hebat
dari granat, yang pagi ini meledak di hati penguasa.

Apa kabar demokrasi?

Pertanyaan itu klise. Lalu kau tersenyum geli
membayangkan seorang penulis atau lebih
Menuliskannya menjadi cerita pendek atau novel.
Laku.
Bangsa ini suka yang klise.
Sebab yang agung sudah dituduh radikal. Yang kritis dituduh pembangkang.
Ini seperti kau pergi ke sebuah taman
Seharusnya milik publik, tetapi---

Aku membayangkanmu tengah duduk di kursi pesawat
Melihat daratan dari atas sana
Lalu jari-jarimu gelisah, ingin menulis lagi
Namun, apa kabar demokrasi?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun