Mohon tunggu...
hendra setiawan
hendra setiawan Mohon Tunggu... Freelancer - Pembelajar Kehidupan. Penyuka Keindahan (Alam dan Ciptaan).

Merekam keindahan untuk kenangan. Menuliskan harapan buat warisan. Membingkai peristiwa untuk menemukan makna. VERBA VOLANT, SCRIPTA MANENT.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan featured

Tanggal Merah Itu Hari Jumat Agung, Bukan Paskah!

9 April 2020   17:00 Diperbarui: 2 April 2021   07:59 2234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dengan pemberian judul yang berbeda, maka secara kronologis pemahaman dan pemaknaan juga akan berbeda. Tengoklah, mengapa hari raya Natal tak disebut dengan kelahiran Isa Almasih, tapi Yesus Kristus?!

Mengapa penyebutan "subjek" jadi berubah kala peringatan wafat dan kenaikan-Nya? So, mungkin hanya pembuatnya saja yang tahu... Ketidaktegasan ini tentu membuatnya jadi rancu.

Bermasalah? Jelas! Lha wong dalam pemahaman iman Kristen, keseluruhan peristiwa yang dialami Yesus itu kok yang menjadi titik tolak dalam penyusunan kalender gerejawi. Mulai dari Natal sebagai titik awal, hingga Paskah sebagai sentral perayaan.

Kacau kan, ini alurnya mengikuti siapa, yang mana?

Slide 6

Sumber: Instagram daruma.educatiom
Sumber: Instagram daruma.educatiom
6. Ini kesalahan yang cukup fatal diketemukan. Contoh pemahaman yang salah tadi. Tidak tepat dalam menyebut "Selamat Hari Paskah" tapi di tanggal merah yang jatuh pada hari Jumat.

Mestinya kalau mau aman ya tak usah dituliskan tanggal sekalian. Atau menempatkan ucapan ini di lini masa pada hari Minggunya.

Memang sih, kalender Indonesia cetakan umum di pasaran tidak menuliskan Paskah di hari Minggu setelah libur hari Jumat itu.

Padahal kalau ada keputusan pemerintah menambah hari libur keagamaan, juga tak menambah libur baru di hari kerja. Karena jatuhnya tetap sama di hari itu tiap tahunnya. Berbeda jika yang diputuskan tanggal. Jatuhnya hari tiap tahun dapat berubah-ubah.

Usul dong, pak Presiden... :)

Slide 7

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun