Mohon tunggu...
Fazil Abdullah
Fazil Abdullah Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis itu berat, Sayang. Kau harus sediakan waktu dan dunia, yang seringnya tidak bersahabat.

Cerpen Perempuan yang Meminta Rokokmu dan Mogok di Hutan mendapat penghargaan dari Kompasiana (2017 dan 2018). _____________________________________________ linktr.ee/fazilabdullah 👈 merupakan pintu masuk menuju dunia karya saya. silakan masuk dan jelajahi.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | Kabur

12 Desember 2018   16:03 Diperbarui: 25 Januari 2023   19:16 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kenapa di sini?!"

Mobil melintasi mereka dengan kencangnya. Mencipratkan air pada mereka. Ia memaki.

"Nunggu tumpangan mobil. Sudah pergi saja!"

"Kenapa gak berteduh di warung aja?! Hujan ini.  Mau ke mana Abang sebenarnya?"

Lelaki itu menatap lama gadis itu. Kenapa menjadi perhatian dan seakan-akan menjadi penolong baik hati yang iba padanya? Gadis itu tak melihatnya dia sebagai napi. Apa gadis itu kabur membaca kejadian yang baru dialaminya atau gadis itu suka padanya?

Menyadari statusnya sebagai napi kabur di mata si gadis, ia pun berpikir bisa menyamar.  Ia bisa membersihkan kekaburan itu menjadi lelaki tampan yang baik hati, tetapi sedang menderita dan ketimpa sial. Si gadis akan menjadi iba. Lalu ia akan ditolong, diberi makan, dan diberi inap di rumahnya. Seperti cerita di film-film. Aha! ***

(Bener Meriah, Aceh, Desember 2018)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun