Mohon tunggu...
David Bekam
David Bekam Mohon Tunggu... Inovator yg hidup dengan inovasinya

Inovasi membuat yg tidak mungkin menjadi mungkin www.nzpro.co.id

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Daging Kambing Bebas Bau Prengus

11 Oktober 2015   14:22 Diperbarui: 22 Oktober 2015   06:14 1242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Artikel ke 17

Daging kambing bebas bau prengus

Saya penggemar daging kambing / domba, tapi seringkali merasa terganggu bila mencium aroma bau prengus, bau ini yang membuat sebagian kecil orang yang merasa terganggu, termasuk saya.

Ada yang berkomentar makan daging kambing ya bau kambing / prengus, kalau makan daging sapi ya bau khas sapi, tapi masalahnya semua daging itu baik daging kambing, daging domba maupun daging sapi saya suka, tapi tidak suka sama baunya, mulai saat itu saya membuat terobosan baru, menghilangkan bau prengus pada daging kambing / domba.

Dari penelusuran saya di Om Google didapat link https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&cad=rja&uact=8&ved=0CB0QFjAAahUKEwjJn5Wf47nIAhWCe6YKHcqhBw4&url=http%3A%2F%2Fwww.batumedia.com%2F2015%2F09%2Fmenghilangkan-bau-prengus.html&usg=AFQjCNFnFwzopqBMWP7VJMHrG2MwPFio6Q&sig2=MS4MYFa-xcaDAFImtVWSSQ

Ternyata ada 6 cara menghilangkan bau prengus pada daging kambing, dan kesemuanya cara menghilangkan bau daging kambing yang sudah di sembelih, berbeda dengan pemikiran saya yang menginginkan dari pemeliharaan nya saat di kandang nya, kambing tidak menimbulkan bau akibat dari limbah padat dan limbah cairnya, sampai setelah di sembelih harapan bau prengus nya sudah hilang ( tidak perlu pakai mitos, harus ahli potong kambing supaya daging kambing tidak berbau prengus ) dan  saya ingin citarasa daging kambing yang istimewa.

Pada artikel tersebut cara menghilangkan bau prengus dengan membuang lemaknya sebelum daging di simpan, dari ide tersebut maka saya membuat inovasi Biotek tetes untuk mengurangi kandungan lemak, dan memperbaiki ecosystem pencernaan kambing, sehingga dalam 3 hari aroma tak sedap dari limbah padatan dan cairannya sudah sangat berkurang, akibat dari proses pencernaan yang membaik, sehingga penyerapan protein lebih optimal, dampaknya selera makan kambing meningkat dan tidak pilih-pilih makanan, makanan kering juga di makan, membuat pemeliharaan menjadi lebih mudah, dan peningkatan bobot daging kambing hidup ( ADG ) meningkat dari 3 kg / bulan menjadi 6 kg / bulan, ujicoba pada kambing kacang yang terkenal lambat pertumbuhannya dan aroma prengus terkuat.

Domba garut yang di ujicoba menggunakan biotek tetes, selera makannya tinggi, sehingga limbah pasarpun di sikat habis.

Jeroan kambing bersih , pencernaan nya optimal dan tidak berbau

setelah 3 bulan saya coba sembelih kambingnya, dan hasilnya luar biasa, daging kambing tidak bau prengus, jeroannya juga tidak berbau, dan lemaknya tipis, hasil test laboratorium membuktikan perbedaan nyata dengan kambing control.

Keterangan : Perlakuan berarti kambing yang memakai biotek tetes, dan yang control adalah kambing yang dipelihara secara tradisonal, hasilnya bisa di lihat sangat berbeda jauh, sehingga kesimpulannya adalah lemak berkurang, kolesterol berkurang maka bau prengus jadi hilang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun