Film The Secret Life of Pets 2 berasal dari studio animasi Illumination Entertainment yang sangat sukses dengan beberapa film sebelumnya seperti Despicable Me serta The Grinch yang sanggup meraup keuntungan besar.
Kota Besar masih berada di film The Secret Life of Pets 2, namun kini berlabuh dengan alur cerita yang melibatkan Gidget (Jenny Slate) dan Snowball (Kevin Hart). Kisah Snowball terlihat sangat berbeda, ketika si kelinci memilih untuk menjadi pahlawan super anti kejahatan, tidak diragukan ini mungkin cara Universal untuk memposisikan sekuel animasi film The Secret Life of Pets 2 sebagai penarik penggemar film-film pahlawan super.Â
The Secret Life of Pets 2 merupakan film lanjutan dari The Secret Life of Pets yang menceritakan tentang kehidupan para hewan peliharaan saat tidak ada majikannya. Film ini memiliki tiga plot cerita yang nantinya akan melebur menjadi satu. Dalam film ini, kita akan disajikan tentang keseruan dan kelucuan tingkah laku para hewan peliharaan tersebut. Mulai dari seekor anjing yang menjadi bodyguard dari anak majikannya, sekolah untuk anak anjing, hingga kucing yang mengajari cara bersikap menjadi kucing sejati.
Di The Secret Life of Pets (2016), perseteruan Max (diisi suara oleh Louis C.K.) dengan Duke (Eric Stonestreet), berakhir bahagia dan keduanya menjadi sohib yang hidup bahagia di rumah pemilik mereka, Katie (Ellie Kemper). Sekarang, Katie telah menikah dan melahirkan bayi Liam. Kali ini, hasrat seteru Max (kini diisi suara oleh Patton Oswalt), tertuju pada sang bayi yang dia nilai merebut kasih sayang Katie.
Namun, rasa mengganggu itu berubah ketika Liam berkata "Aku sayang padamu Max" pada saat itu juga, Max berubah sikap dan bersama dengan Duke menjadi penjaga pribadi Liam. Sayangnya, rasa cinta Max yang dalam itu, malah membuat dirinya semakin posesif yang menimbulkan efek samping, yakni gatal-gatal apabila Liam pergi jauh darinya. Hal itu pun membuat Max dipasangi cone untuk membuatnya berhenti menggaruk.
Gidget (Jenny Slate), yang pernah naksir berat pada Max, masih tak berubah. Memiliki gaya bak artis dan selalu menikmati kenyamanan high class. Walau dia akan siap berkorban untuk memenuhi kebutuhan Max, kali ini menjaga mainan favorit Max, bola lebah. Ketika pemiliknya sedang pergi, anjing pomerania Gidget berusaha mengamankan mainan terfavorit Max dari dalam apartemen yang dipenuhi kucing, dengan bantuan dari kawannya si kucing Chloe, yang sedang gemar bermain dengan tanaman kucingan
Sahabat jalanan mereka, Snowball (Kevin Hart), seekor kelinci kecil, putih dan menggemaskan kini memiliki sikap layaknya seorang pahlawan ketika memakai sebuah kostum. Hal itu tertanam pada dirinya, sebab majikannya, Molly sering mengajak Snowball bermain sebagai pahlawan. Saat si anjing shi tzu pemberani Daisy meminta bantuan Snowball untuk sebuah misi berbahaya, Snowball harus benar-benar mengumpulkan keberanian agar menjadi pahlawan yang ia hanya bisa bayangkan
Film ini akan mempertontonkan bagaimana aksi penyelamatan salah seorang temannya yang diculik untuk dijadikan hewan sirkus. Hal ini berbeda dengan film sebelumnya, di mana aksinya menyelamatkan diri dari kejaran para musuh.
Poin utama lain yang membedakan dengan prekuelnya, jika di film pertama kebanyakan petualangan mereka ada di kota besar bersama hewan-hewan domestik lain, kali ini setting berpindah ke peternakan. Pertemuan Max dengan anjing penjaga, Rooster (Harrison Ford) membuka matanya tentang sisi lain hidup hewan peliharaan.
Ketika ikut dalam liburan keluarga ke peternakan, Max dan anjing kampung Duke bertemu dengan sapi-sapi penolak anjing, rubah-rubah buas, dan kalkun menyeramkan, yang semuanya hanya membuat Max semakin senewen. Untungnya, Max mendapat bantuan dari seekor anjing peternak sepuh, Rooster, yang mendorong Max untuk menghilangkan gejala-gejala yang ia miliki, menemukan sosok pemimpin dalam dirinya, dan tak lagi terlalu protektif terhadap Liam
The Secret Life of Pets 2 tercatat sebagai film animasi pertama Ford. Kali ini, pengisi suara karakter utama, Max, berganti dari Louis C.K. ke Patton Oswalt, dikarenakan komedian bernama asli Louis Szekely itu terjerat kasus pelecehan seksual di masa lalu.
