Banu memang bukan anak Bu Gani satu-satunya. Dia memiliki dua kakak perempuan tapi sekarang keduanya bertempat tinggal cukup jauh karena mengikuti suaminya.
Mbak Anti dan Mbak Tuti berada di kota Medan dan Samarinda.
Dalam perjalanan mengantar ibunya periksa dokter, Banu pun berpikir bagaimana agar Lina dapat bersikap lebih sopan terhadap ibunya.
Selama ini Banu sudah berusaha untuk mendidik istrinya agar menjadi wanita yang solihah, taat suami, menghormati bapak ibu mertua serta sayang keluarga.
Dua hati wanita yang sama-sama dicintainya tetapi belum mampu menyatukannya.