Setelah sekian lama yang ku tunggu
Kita telah berdamai dengan ego kita
Aku rindu suara mu, rindu sangat amat
Rasanya waktu melambat ketika menatap mu
Kita sudah saling berdamai dengan musuh
Dan aku mencintai mu
Tanpa ada kemunafikan
Prahara pun tidur panjang ketika tak ada pertikaian
    Pagi itu aku bergeming, menatapnya penuh arti, tapi dia, pergi bersama sepi tanpa cerita pagi yang ceria. Meninggalkan ku dengan gagahnya keluar melewati pintu depan, aku hanya bisa melihat punggungnya yang terus menjauh tanpa menoleh, rasanya ingin ku teriak "jangan tinggalkan aku, aku ingin tetap kau disini dan duduk berdampingan melewati hari".
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!