Mohon tunggu...
Zein Muchamad Masykur
Zein Muchamad Masykur Mohon Tunggu... Freelancer - Magister in Aqidah and Islamic Philosophy

Happy, Sad, Repeat.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Cermin Kegelapan dalam Cerpen "A Good Man is Hard to Find" oleh Flannery O'Connor

14 Agustus 2023   00:18 Diperbarui: 14 Agustus 2023   01:08 398
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

O'Connor belajar di Universitas Georgia dan kemudian melanjutkan untuk meraih gelar master dalam bidang kreativitas dari Universitas Iowa. Karyanya sering kali menggabungkan pengalaman hidupnya di selatan Amerika dengan penafsiran yang gelap dan kadang-kadang ekstrem tentang dunia dan karakter manusia.

O'Connor dikenal dengan gaya penulisan yang kuat dan penuh imajinasi. Karyanya sering memadukan elemen realisme dengan unsur-unsur yang fantastis dan alegoris. Dia cenderung mengeksplorasi sisi gelap dan tragis dalam hidup manusia melalui karakter-karakter yang kompleks dan sering kali ambivalen.

Salah satu karya paling terkenalnya adalah kumpulan cerpen "A Good Man is Hard to Find" (1955), yang mencakup cerita yang sama dengan judul yang sama. Cerpen ini adalah contoh sempurna dari gaya penulisan O'Connor yang gelap dan ironis, yang menggali sudut-sudut gelap dalam pikiran dan hati manusia.

O'Connor juga menulis dua novel, yaitu "Wise Blood" (1952) dan "The Violent Bear It Away" (1960), yang menggambarkan tema-tema religius dan moral. Karyanya diakui dengan berbagai penghargaan sastra, termasuk National Book Award.

Flannery O'Connor meninggal dunia pada 3 Agustus 1964, pada usia 39 tahun, akibat komplikasi yang berkaitan dengan penyakit lupus yang dideritanya sejak kecil. Meskipun usianya pendek, karyanya terus mempengaruhi sastra Amerika dan dikenang sebagai salah satu penulis paling berpengaruh abad ke-20.

O'Connor dianggap sebagai salah satu penulis terbesar dalam sastra Amerika. Gaya penulisannya yang unik, penggalian dalam kompleksitas manusia, dan penggambaran dunia yang sering kali gelap membuatnya terus diakui sebagai pengarang yang memeriahkan pembaca dengan pandangan yang tak konvensional dan cerita-cerita yang meresahkan.


STRUKTUR PENULISAN

Struktur penulisan cerpen "A Good Man is Hard to Find" oleh Flannery O'Connor mengikuti pola naratif yang efektif dalam menggambarkan perjalanan karakter dan pengungkapan konflik. Berikut adalah analisis struktur dari cerpen tersebut:

1. Pendahuluan (Introduction):

Cerita dimulai dengan pengenalan karakter utama, yaitu nenek, dan keluarganya yang bersiap untuk perjalanan ke Florida. Di sini, O'Connor memperkenalkan karakter-karakter yang beragam dan memberikan gambaran tentang dinamika keluarga.

2. Konflik (Conflict):

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun