Mohon tunggu...
Fauzia Noorchaliza Fadly Tantu
Fauzia Noorchaliza Fadly Tantu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Sedang bertumbuh

Berjejak, tak berjasad

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Kita adalah Bebas

23 Agustus 2019   20:51 Diperbarui: 23 Agustus 2019   21:04 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kita pernah di sana
Bercengkerama penuh tawa,
Duduk-duduk santai mengantar senja
Diantara semua cakap pembicaraan

Ada satu yang terus terngiang-ngiang
Tentang andai-andaimu yang ingin terbang seperti camar-camar yang mengudara,
Membuang kotoran seenaknya sesukanya
Lalu terus terbang tanpa peduli maki-maki manusia di bawah sana ; tidak bisa mengejar karena tidak bisa terbang

Pengandaianmu lucu
Namun, bukankah itu lebih seperti tidak tahu malu?
Tapi, kita sendiri adalah bebas, bukan?

Buktinya, sekarang kita duduk-duduk santai,
Tak peduli kata-kata satpam karena terlampau asyik menjulur-julur kaki tanpa rasa ngeri

Tak disadari,
Kita pun adalah bebas, bukan?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun