Mohon tunggu...
Zata Al Dzahabi
Zata Al Dzahabi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis, Content Creator, Podcaster

Introvert yang senang menulis

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Pamer Harta Itu Gak Papa! Komen Mulu, Iri Bilang Bos

7 April 2024   16:59 Diperbarui: 7 April 2024   17:02 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Misalnya kenapa tas Hermes itu mahal apakah karena bahannya? Atau desainya? Dia tidak tahu, atau jam Rolex harganya puluhan juta apa saja keunggulannya? Fiturnya? Dia tidak tahu sama sekali hanya asal membeli. 

Selain itu yang membuat seseorang dicap norak adalah, alasan yang dia miliki ketika membeli suatu brand mahal contohnya ditanya 'kenapa beli iPhone 15 Pro?'. 

Dia menjawab 'ya gak papa buat gaya aja' alasan itulah yang biasanya dianggap norak, karena dia membeli sebauh barang mahal bkan karena kebutuhan melainkan hanya untuk gaya. 

Jeanett verica Jurnalis ZILIUN menjelaskan menurut Psikolog Indah Sundar Jayanti, orang yang hobi Flexing sebenarnya ia menyimpan rasa takut ditolak oleh lingkungannya. 

Jadi bisa saja dia memang punya teman-teman orang kaya atau istilahnya 'sosialita' sehingga dia harus menyesuaikan, agar bisa diterima di sirkel tersebut yang memang berisi orang-orang kaya yang hobi pamer barang mewah. 

Dosen Psikologi Universitas Muhamdyah Surabaya menambahkan, orang yang hobi Flexing juga bisa disebabkan karena perasaan tidak percaya diri (insecurity). 


Sehingga cara dia untuk menutupi rasa Insecure-nya itu adalah dengan memarkan sesuatu yang tidak dimiliki orang lain, salah satunya adalah barang-barang mewah dan mahal.

Beli Barang Mahal & Mewah itu Penting

Tapi di sini kita harus melihat dan menilai fenomena ini secara adil tidak boleh kita menghakimi atau memukul rata semua orang yang membeli barang mewah itu norak, sombong, atau pamer karena semua orang pada dasarnya butuh pengakuan. 

Kita terkadang butuh menunjukan kepada orang lain hal-hal yang kita miliki dan yang kita bisa, supaya orang-orang di sekitar kita tahu status sosial kita dan itu memang diperlukan dalam hidup bermasyarakat. 

Meskipun terkadang kita melihat orang yang membeli brand-brand mahal, hanya karena ikut-ikutan tren itu norak tapi bisa saja itu cara dia untuk mencintai dirinya sendiri (self love). 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun