lagi. Kuucapkan terima kasih. Pamit pada Ni yul. Kutarik pelan tanganmu. Tak lagi bertanya, kau kuajak ke kantin.
"Mas belum ngopi!"
"Ni Yul tadi bilang..."
"Nanti di kantin. Mas jawab!"
Kau terdiam. Ikuti langkahku. Setengah sebelas, kantin masih sepi. Sudut biru, tak lagi tempat favorit dengan pemandangan ke laut lepas. Sudah tertutup ilalang. Kupilih duduk menghadap pintu masuk. Kau sudah duduk di sebelahku.
"Mas..."
"Nik pesan apa?"
"Nik ingin dengar..."
"Sabar!"
Kuacak kepalamu. Ada kerut di dahimu. Kuabaikan. Aku berdiri. Segera menuju meja kasir. Kuraih daftar menu dan nota pesanan. Aku tahu, mesti bersiap hadapi tanyamu untuk penuhi ingin tahumu. Tapi saat itu, aku butuh segelas kopi hangat. Untuk lepaskan penat.
#Nik
#GetMarried #PowerofLove #BecauseofYou #SayLovewithLetter #LoveJustaintEnough #BorntoFight #ThereisaWay