Mohon tunggu...
zaldy chan
zaldy chan Mohon Tunggu... Administrasi - ASN (Apapun Sing penting Nulis)

cintaku tersisa sedikit. tapi cukup untuk seumur hidupmu

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Cerpen | Abang Rindu Ibu, Yah!

23 Mei 2019   23:04 Diperbarui: 23 Mei 2019   23:37 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Illustrated by. pixabay.com

"Yah! Abang mau jadi hafiz!"

"Bagus! Artinya Hafiz sekaligus ustadz juga, kan?"

"Bilang Tadzah, kalau jadi hafiz. Orangtua juga dijamin masuk syurga!"

"Amiin..."

"Tapi Abang gak mau ceramah!"

"Eh? Kan, nanti jadi ustadz? Artinya Abang harus..."

"Ayah Salah! Ustadz itu guru, Yah! Bukan ceramah!"

Aku tersenyum, mengusap kepala Abang. Tak mungkin berdebat dengan anak kelas lima Sekolah Dasar. Sejak tamat Taman Kanak-kanak, Abang sudah giat menghafal juz amma. Kelas lima, Abang sudah hafal  Alqur'an lima juz Prestasi pelajaran lain biasa saja, walau masih masuk lima besar di kelasnya.

Curup. 07 Juni 2016. 19.30 WIB.

"Sebelum tamat SD, Abang mau nambah dua juz lagi, Yah!"

"Amiin..."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun