Lewat momentum kemerdekaan ini, mari kita tanamkan ke sanubari peserta didik untuk siap berjuang mengalahkan segala musuh yang ada di hadapan, terutama musuh yang berada di dalam diri, yang selalu mengajak kepada kerugian. Tanamkan pantang menyerah, sabar dan istiqomah dalam melakukan perjuangan, karena ia adalah proses, proses membutuhkan waktu, dan terkadang tidak sebentar yang diperlukan. Tanamkan kerjasama dan gotong royong, karena tidak akan pernah tercapai kesuksesan kecuali dengan kerjasama dan gotong royong, yaddullaahi ma'al jama'ah/ kekuatan Allah ada bersama kelompok orang, yakni kerjasama dan gotong royong. Pepatah mengatakan "bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh". Tanamkan kepada mereka ketakwaan yang tinggi, karena dengan demikian usaha akan mudah didapat. Ingat!!!, keberhasilan bukan hanya dicapai oleh akal/pikiran dan usaha, tetapi 99% nya adalah doa/ibadah/ketakwaan kepada Yang Maha Kuasa, Allah Ta'ala. Tanamkan kepada mereka rela berkorban untuk sebuah perjuangan, jangankan harta yang diminta Allah, bahkan nyawa pun harus diberikan. Hal ini dicontohkan oleh para pejuang/pahlawan yang rela mengorbankan jiwa-raga mereka asalkan Indonesia merdeka. Bahkan ada satu motivasi perjuangan yang senantiasa digembar-gemborkan, "Merdeka atau Mati".
Mari tanamkan, tanamkan, dan tanamkan.., agar peserta didik mampu menghadapi masanya nanti, yang boleh jadi lebih kejam dari masa kita.
 #Salam kemerdekaan
