Mohon tunggu...
Yuzelma
Yuzelma Mohon Tunggu... Guru - Giat Literasi

Ilmu adalah buruan, agar buruan tidak lepas, maka ikatlah dengan menulis

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Ada apa dengan Dunia Konstruksi di Negeri ini?

22 Januari 2018   16:11 Diperbarui: 22 Januari 2018   16:21 693
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Ada apa dengan dunia konstruksi di negeri ini?.
Masih terbayang di depan mata kepanikan yang terjadi disertai dengan jeritan puluhan mahasiswa Bina Dharma Palembang yang terjatuh seiring ambruknya selasar di gedung BEI Jakarta (15 Januari 2018).

Bahkan sempat viral di sosial media rekaman video ambruknya selasar BEI tersebut. Walau tidak memakan korban jiwa, namun puluhan korban luka-luka dan baanayak mengalami patah tulang.

Hari ini tepatnya tanggal 22 Januari 2018, Ambruknya proyek LRT di Pulo Gadung Jakarta timur, telah menyebabkan 5 orang terluka.

Tanggal 2 Januari tahun 2018 Sebanyak enam balok proyek Tol Depok-Antasari (Desari) ambruk. Ambruknya enam balok proyek Tol Desari disebabkan karena salah satu ekskavator yang menggali tanah mengenai balok. Kejadian itu membuat efek domino ke balok lain dan runtuh secara bersamaan

Tidak hanya dua kasus itu saja yang sudah terjadi, data menunjukan pada tanggal 17 Agustus 2017 jembatan Tanipah di Barito juga ambruk.

Tanggal 27 Oktober 2017, juga terjadi kecelakaan akibat ambruknya konstruksi jalan tol Paspro di Probolinggo sepanjang 8 KM, kecelakaan ini menyebabkan dua orang tewass di tempat.

Masih banyak kasus yang terjadi sepanjang tahun 2017, bahkan data ambruknya jembatan yang disebabkan oleh faktor alam seperti terjadinya banjir, tanah longsor daan lain-lain tidak terhitung jumlahnya.

Mungkin akan berbeda kondisinya jembatan ambruk yang disebabkan karena terjadinya bencana alam. Bencana alam sesuatu yang tidak terduga terjadi, bahkan kekuatan terjangan banjir pun tidak bisa diprediksi dengan akal sehat manusia, karena itu adalah kuasa sang pencipta.

Lain halnya dengan proyekk-proyek konstruksi yang sedang berlangsung , tanpa ada angin tanpa hujan tiba-tiba ambruk dan memakan korban. Belum sempat digunakan namun sudah hancur duluan. tentu saja situasi ini sangat mengkhawatirkan.

Sebagai masyarakat awam, rentetan kejadian-demi kejadian ambruknya konstruksi sebelum digunakan memberikan dampak psikologis tersendiri bagi warga di negeri ini.

Bayangkan, seandainya saat melintas di sebuah jembataan, tiba--tiba jembatan ambruk dan kita terjun bebas ke sungai, laut ataupun danau. Rasa was-was pasti ada, Keyamanan, ketentramaan dan kedamaian hati kita mulai terusik. Tentu saja kondisi ini akan membuat kepercayaan kita mulai menurun terhadap kualitas pembangunan di negeri ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun