Mohon tunggu...
Yuswanto Raider
Yuswanto Raider Mohon Tunggu... Saya seorang guru dan penulis lepas yang lahir di Surabaya pada 14 Februari 1974. Sejak tahun 2005 saya tinggal di Desa Kembangsri Kecamatan Ngoro Kabupaten Mojokerto

Hobi saya merawat tanaman, traveling, outdoor learning, dan advokasi kemasyarakatan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

SMAN 1 Gondang, 2 Pelajarnya Melaju Ke FLS3N Dikmen Jawa Timur

21 Juni 2025   01:04 Diperbarui: 21 Juni 2025   01:04 257
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dua Pelajar SMAN 1 Gondang Ini, Bakal Melaju Ke-FLS3N Dikmen Tingkat Provinsi Jawa Timur, Setelah Menjuarai Cabang Lomba Jurnalistik dan Monolog. (Foto : Istimewa/ Design Art Yuswanto Raider)

Bambang Parikesit, S.Pd., Koordinator Pembinaan FLS3N Dikmen SMAN 1 Gondang untuk Tahun 2025. (Foto : Yuswanto Raider)
Bambang Parikesit, S.Pd., Koordinator Pembinaan FLS3N Dikmen SMAN 1 Gondang untuk Tahun 2025. (Foto : Yuswanto Raider)

Menurut pak Bambang, ada beberapa cabang lomba yang capaian prestasinya stagnan alias tidak ada peningkatan. Kondisi seperti itu harus ada pembaharuan ditahun depan. Sehingga konsistensi dan komitmen dalam pembinaan kesiswaan lebih terarah dan terukur.

"Kepala sekolah sudah memfasilitasi dan memberikan kebebasan dalam membimbing anak-anak agar berkarkter dan berprestasi. Bila kebijakan itu tidak direspon dengan mengubah model pembinaannya, tentu segala sesuatunya akan mubadzir. Disinilah nanti harus ada perubahan ekstrim agar bisa mencapai target," ucapnya serius.

Daftar Perolehan Kejuaraan SMAN 1 Gondang Diajang FLS3N Dikmen Kabupaten Mojokerto Tahun 2025. (Foto : Istimewa/Design Art Yuswanto Raider)
Daftar Perolehan Kejuaraan SMAN 1 Gondang Diajang FLS3N Dikmen Kabupaten Mojokerto Tahun 2025. (Foto : Istimewa/Design Art Yuswanto Raider)

SMAN 1 Gondang itu, lanjut bapak empat anak itu, banyak potensi bagus pada peserta didik. Tetapi karena tidak adanya model pemetaan potensi, acapkali banyak keputusan yang kurang tepat. Hal semacam itulah yang metode dan tahapannya harus dilakukan perubahan.

"Saya bersama beberapa guru sudah menyusun strategi database potensi peserta didik. Rencananya kita lakukan diawal tahun ajaran 2025/2026. Tinggal bagaimana pimpinan nanti memberikan kebijakan strategis dalam pembinaan kesiswaan disekolah ini," ujar pak Bambang yang dikenal sebagai seniman batik tulis itu menegaskan.*****

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun