Tiga Murid Tjokroaminoto, yang Banyak Pengaruh di Negeri Ini!

Banyak yang membuat ia berpengaruh besar, salah satunya sebagai pendiri PKI di tahun 1926. Soemaun tidak hanya sendirian, ia dibantu oleh Tan Malaka yang membangun kerja sama semua faksi yang ada di pergerakan Hindia Belanda dengan Perlawanan imperialisme. Ia juga diutus dalam pertemuan Kongres pertama rakyat pekerja timur jauh. Ia bertemu pimpinan komunis Rusia seperti Ruth Mcvey dan Lenin. Pertemua ini, menghasilkan sebuah risalah yang disebutkan oleh Lenin yakni Revolusi tidak harus meniru pola di Rusia dan taktik harus dikondisikan dengan situasi yang ada.

Atas kedatangan Soemaun, membuat partai PKI semakin eksis. Banyak orang muda bermunculan yang beraliran kiri, baik dimulai dari Amir syarifudin, Musso hingga DN Aidit. Pengaruh Soemaun telah menjadi napak tilas bagi pergerakan komunis di Indonesia. Ia melahirkan zaman gerakan yang menuntun kaum buruh kearah yang lebih progresif. Meskipun kegagalan pemberontakan dan keruntuhan Partai Komunis di bawah kepemimpinannya, tapi soemaun tetaplah menjadi tokoh pergerakan dunia di zaman bergerak. 

Kartosoewirio adalah Anak murid kesayangan Tjokroaminoto dari kedua muridnya.

Kartosoewirio murid yang paling lama dibandingkan dengan dua muridnya, bahkan Kartosoewirio dijadikan stafnya dalam organisasi serikat Islam. Meskipun banyak bacaan terkait marxisme, ia tidak sedikitpun terpengaruh oleh ideologi ini. Dia semakin mengimani perjuangan rakyat harus melalui sebauh konsep Islam. Sebagai anggota Serikat Islam, Kartosoewirio bahkan ikut campur dalam membangun organisasi Islam, seperti Partai Sjarikat Islam Indonesia, Masumi, membentuk Laskar Hisbullah, Laskar Sabilillah dan lainnya. 

Sosok Kartosoewirio adalah sosok yang dikenal oleh orang yang mengangguminya. Konsep Negara Islam Indonesia, ia berharap sampai pada pembacaan proklamasi tahun 1945. Ia mati ditangan operasi soekarno, karena gerakan yang dibangun Kartosoewirio adalah penghianatan bagi bangsa Indonesia. Sampai saat ini, masih banyak masyarakat terinsipirasi untuk membangun negara Islam di Indonesia, seperti organisasi mahasiswa dan masyarakat yang sampai hari ini ada masih ada. Idenya tetap pernah ada meskipun pemerintah Indonesia membasmi gerakan Islam ini. Inilah sosok Kartosoewirio sebagai orang yang menjadi ispirasi bagi masyakat Indonesia yang sepakat dengan negara Islam. 

Tiga Anak Murid Tjokroaminoto, yang Banyak Pengaruh di Negeri Ini memang semuanya paling berpengaruh. Tapi yang tetap eksis dan menang adalah pengaruhnya soekarno dengan Pancasilanya. Kedua gagasan kawannya, telah dibasmi oleh Pemerintah. Karena ide pancasila sebagai ide yang paling diterima oleh berbagai kalangan. Semua klas, baik klas modal nasional, internasional, menengah, pro demokrasi, sampai masyarakat miskin menerima gagasan ini. Sedankan komunis telah dicap sebagai ide yang anti pancasila, dan ateis. Begitu juga dengan Konsep Islam, yang akan menganggu stabilitas kekuasaan, karena Konsep Islam menentang kekuasaan yang mementingkan kepentingannya sendiri.