Dengan mengeluarkan (drop out) siswa yang melanggar kontrak perilaku adalah cara mengembalikan siswa ke orangtuanya untuk mendidik dan mengajar anaknya, tidak perlu lagi menitip di SMK Negeri 2 Pangkep. Siswa yang sering membolos akan menjadi beban dan akan menghambat proses berjalannya belajar mengajar dan pendidikan di SMK Negeri 2 Pangkep.
Namun penegakan aturan saja tidak cukup. Sekolah juga harus berbenah: memperbaiki fasilitas, menciptakan metode belajar yang interaktif dan menyenangkan, serta menumbuhkan hubungan guru–siswa yang saling menghargai.Â
Hal ini sejalan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan Pasal 12, yang menekankan pentingnya suasana belajar yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif serta memberikan ruang untuk mengembangkan kreativitas, minat dan bakat, perkembangan fisik serta psikologis siswa.Â
Dari kasus seringnya siswa SMK Negeri 2 Pangkep membolos, menandakan bahwa pihak SMK Negeri 2 Pangkep belum sepenuhnya menerapkan yang diamanatkan oleh Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan. SMK Negeri 2 Pangkep masih perlu berbenah untuk menunaikan amanat tersebut dan itu keharusan.Â
Menanam Kembali Moral yang RobohÂ
Kasus di SMK Negeri 2 Pangkep bukan hanya soal siswa yang melompati pagar, tapi juga tentang moral yang ikut roboh bersamanya. Sebuah tanda bahaya bagi dunia pendidikan kita—bahwa ilmu tanpa adab akan melahirkan generasi yang pandai, tapi tidak beretika.
Kini, tugas kita bersama—guru, orang tua, dan masyarakat—adalah membangun kembali pagar moral itu. Bukan dengan tembok beton, melainkan dengan keteladanan, perhatian, dan ketegasan. Sebab bila pagar sekolah bisa diperbaiki dengan semen dan besi, pagar moral yang runtuh hanya bisa ditegakkan dengan pendidikan hati dan karakter.
Kemudian pihak SMK Negeri 2 Pangkep diharuskan tegas dalam menindak siswa yang membolos agar tidak mengganggu kenyamanan warga lingkungan Malewang Barat.
References
Anggriani, T., Handayani, A., & Lestari, F. W. (2024). Faktor Penyebab Perilaku Siswa Membolos saat  Pembelajaran Jarak Jauh (Pjj) Kelas X Mipa di Sma Negeri 3 Pati. Edunesia Journal: Indonesian Education Journal, Volume: 1, No: 1, Bulan Juni, Tahun 2024.Â
Faturahman, Pandang, A., & Saman, A. (2024). Analisis Perilaku Membolos Siswa dan Penanganannya  (Studi Kasus pada Siswa SMAN 14 Makassar). Guidance: Jurnal Bimbingan dan Konseling, Volume 21 Nomor 1 Desember 2024. Halaman 29-42.