Mohon tunggu...
Yus Afiati
Yus Afiati Mohon Tunggu... Guru - Belajar di PAI,Institut Pembina Rohani Islam Jakarta

Seorang ibu rumah tangga yang belajar dan mengajar, menanamkan akar agama yang kuat kepada generasi muda untuk menjadi manusia yang manfaat, mencari ridho Allah.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dialah Imammu

8 Oktober 2021   02:47 Diperbarui: 8 Oktober 2021   02:58 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bismillah

DIALAH IMAMMU

Dalam keterbatasan diri saat resah menghampiri
Dalam kelapangan waktu saat sehat jasmani rohani
Buaian angan indah nan nyaman menikmati
Rayuan mempesona  mereguk nafsu duniawi

Jika baris-baris puisi ini kau  anggap terpuji
Suatu dorongan untuk semangat berkreasi
Jika baris-baris Al Quran sebagai kitab suci tak kau minati
Suatu dorongan yang menjerumuskan hati

Allah turunkan karunia besar Al Quran sebagai wahyu ilahi
Jika sekedar membaca saja berlipat ganda pahala untuk setiap diri
Allah bantu hambaNya untuk memahami
Jika diri gemar membaca dan mentadaburi

Curahan hati tak terbatas menulis puisi
Waspada diri jika banyak yang menyukai
Ada isyarat dari Allah untuk lekas membenahi
Lebih banyak mana dirimu menekuni, seberapa ayat suci yang kau baca hari ini?


Al Quran  kitab  suci membimbingmu ke jalan ilahi.
Menyelamatkanmu dari penyakit takjub diri
Sebagai  imam kan menuntun mencapai bahagia hakiki
Sebagai panduan hidup ke arah mana agar Allah meridhoi

Depok, 8 Oktober 2021


Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun