Mohon tunggu...
Boarneges
Boarneges Mohon Tunggu... Profesional -

"Tidak-kah kita merasa kehilangan orang-orang yang selama ini kita andalkan? mari kita melawan lupa,

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi| Bingkai Terakhir

27 Juli 2017   10:34 Diperbarui: 27 Juli 2017   10:46 366
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Awan lekuk menggoda bidikan lensa seru
merekam untaian bumi dan kau disisinya
begitu lembut begitu cerah
segalanya tak muram meski terancam gersang
aku tahu tanah itu mulai terjajah

Katakan padaku kapan kau kembali
menikmati godaan senja dan dahanan patah
dimana telunjuk menjadi pelakon utama
dan tanpa kedip mata mencari titik tenang
untuk kau dan aku bidik dalam bingkai cahaya 

Lembaran ini menjadi fakta perjalanan
penat adalah kepuasaan melebihi birahi normal
kau melangkah setelah membingkai waktu
aku tahu tanyaku takkan terjawab
karena kau pun sedang kembali
pada tempatmu yang kelak jua akan kutuju

Bukan aku yang menunggu
tapi kau.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun