3. Menentukan Prioritas Â
Jangan terlalu banyak bekerja. Buat daftar prioritas dan, jika memungkinkan, berikan tugas kepada orang lain. Agar Anda tidak berada dalam tekanan terus menerus saat bekerja, sangat penting untuk mengatur batas Anda.
4. Lakukan Hobi atau Aktivitas yang Menyenangkan
 Luangkan waktu untuk hal-hal yang membuat Anda bahagia, seperti membaca buku, mendengarkan musik, atau berolahraga, dapat membantu Anda merasa lebih baik dan lebih santai. Â
5. Jaga Pola Hidup Sehat
 Anda dapat menjaga keseimbangan fisik dan mental dengan mengonsumsi makanan yang sehat, berolahraga secara teratur, dan minum cukup air. Mengurangi asupan gula dan kafein juga dapat membantu mengelola energi lebih baik. Â
6. Mencari Dukungan Sosial
Jangan ragu untuk berbicara tentang perasaan Anda dengan teman, keluarga, atau rekan kerja. Untuk memberikan perspektif baru pada masalah dan membantu mengatasi stres, dukungan sosial sangat penting.
7. Mencari Bantuan Seorang Ahli jika DiperlukanÂ
 Konsultasikan dengan orang yang profesional dalam hal kesehatan mental atau psikolog; mereka dapat menawarkan pendekatan yang lebih khusus untuk mengatasi stres dan burnout .
Sensing burnout merupakan keteteran yang sangat penting untuk menjaga kesehatan mental dan kesejahteraan diri . Seseorang dapat mengambil tindakan pencegahan dengan segera mengenali gejala burnout. Menjaga keseimbangan hidup, mengelola stres, dan membangun dukungan sosial adalah kunci penting untuk menghindari kelelahan. Jangan ragu untuk meluangkan waktu untuk beristirahat atau mendapatkan bantuan profesional jika Anda merasa mulai lelah. Menjaga kesehatan fisik dan mental sama pentingnya.Â