Cak Budi, Fortuner dan iPhone 7

Saya pertama kali mengetahui sosok @cakbudi_ ini saat dia menjadi narasumber di acara Kick Andy pada bulan Januari 2017 lalu. Siapa sebenarnya lelaki paruh baya itu? sampai bisa di undang sebagai tokoh inspiratif di Kick Andy. Rasa penasaran saya pun terjawab setelah Andy Noya menginterview Cak Budi (Sejak muncul di media ia memang memakai nama panggilan Cak Budi, biar ada ciri khas jawa timuran mungkin/sesuai daerah asalnya). Saya simpatik dengan kisah hidupnya, dulunya ia hanya seorang supir truk yang miskin. 

Sampai suatu hari ada perubahan besar dalam hidupnya, ia merasa harus melakukan sesuatu agar hidupnya bermanfaat. Akhirnya ia mulai sering membantu orang-orang yang membutuhkan, terutama lansia yang dhuafa. Andy Noya pun bertanya?bagaimana Anda bisa membiayai kegiatan anda ini?apa pekerjaan anda saat ini?" Cak Budi menjawab ia fokus hanya membantu orang saja, rezeki selalu ada saja dari ALLAH SWT, begitu intinya. 

Cak Budi ini memiliki follower yang cukup banyak di Instagramnya, dia juga sudah seperti "selebriti" karena sering tampil di TV dan kerap berfoto dengan artis ibukota, seperti dengan once, dewi sandra, dll. Ah...saya terinspirasi dengan kegiatan amal Cak Budi dan akhirya saya mengintip instagramnya pun akhirnya saya follow juga.

Namun, dalam waktu dua hari (2-4 Mei 2017) ini Jagat Instragram tengah ramai memperbincangkan akun @cakbudi_ yang ketahuan memakai uang donasi yang terkumpul dari masyarakat untuk membeli Fortuner dan Iphone 7. WOW!! Pemilik akun ini berkilah bahwa dua barang tersebut dibeli guna menunjang akomodasi dan komunikasi saat menyambangi mbah-mbah yang diberikan bantuan dan berada di pelosok. Uang donasi yang terkumpul sekitar 1,7 Milyar! Cak Budi dan Istrinya Mbak Lina memang membuka penggalangan dana melalui akun pribadinya serta yang terakhir mereka menggunakan kitabisa.com.

ckckck....mungkin awalnya niat Cak Budi tulus membantu kaum dhuafa. Tetapi seiring popularitasnya menanjak dan donasi dari masyarakat juga mengalir deras ke rekening pribadinya, ia tidak tahan godaan untuk menggunakan uang itu untuk membeli kebutuhan pribadi lainnya seperti jam tangan mewah, baju-baju branded dan kacamata mewah. silahkan dilihat instagramnya @cakbudi_

Berapa coba harga fortuner mewah? harga IPhone 7 plus? Menurut nettizen harga fortuner kisaran 500jt dan Iphone 7 plus 15 jt. Aduuhhh Cak kok tega bener kamu ya "maling" uang amal. Itu kan amanah Cak! Nettizen dan yang pernah mendonasikan uangnya sontak mencak-mencak gak terima dengan kelakuan Cak dan istrinya itu. Dan ternyata uang yang diberikan ke si mbah yang dibantu tidak banyak, mungkin 1-2 jutaan. Kontan saja nettizen marah dengan tindakan Cak Budi (CB), dia dinilai hanya menjual kemiskinan dan penderitaan kaum dhuafa dengan mengunggah saat ia memberi bantuan dan lain-lain agar simpati publik makin besar.

Bagaimana kasus penggunaan dana donasi amal ini bisa terungkap? Ini ada kaitannya dengan akun gosip @lambe_turah dan @thenewbikingregetan(TNBG), akun Lambeturah (LT) memang sering merepost postingan CB tentang mbah-mbah tua yang butuh bantuan. Kemudian, antara LT dan TNBG terlibat perselisihan, intinya si akun TNBG membeberkan tentang kelakuan CB dengan uang donasi masyarakat, dan mensinyalir LT ada kaitannya juga (dalam hal ini LT dibayar untuk mengklarifikasi bahwa postingan TNBG tidak benar). Secara follower LT sangat banyak yakni 2,6 jt, ya mungkin biar terkesan CB tidak bersalah.

Kasus ini terus mengundang nettizen untuk berkomentar, akhirnya CB dalam akun IG nya mengakui bahwa ia memang menggunakan uang donasi untuk beli fortuner dan iphone terbaru. Ia dalam postingannya mengklarifikasi dan meminta maaf atas kekhilafannya. CB pun bilang ia akan menjual mobil dan hp tersebut kemudian muncul juga postingan tentang  jumlah rekening yang akan di audit oleh salah satu lembaga sosial ACT (Aksi Cepat Tanggap. Cak,, riwayatmu kini!!! siap-siap diperiksa oleh kepolisian ya. 

Kesimpulannya adalah jika mau mendonasikan uang mau infak, sodakoh, atau apapun sebutannya tolong pilihlah lembaga yang kredibel. Di Indonesia kan banyak lembaga penyalur bantuan yang terpercaya dan di audit secara berkala. Dengan kasus CB ini, ia memakai rekening pribadi dan tidak ada yang mengawasi/mengaudit dalam hal keuangannya. Ini yang berbahaya, takutnya dana tidak disalurkan kepada yang membutuhkan. Inilah "People Power", uang "recehan" yang disumbangkan dari satu orang jika digabung sekian ribu orang maka hasilnya akan sangat banyak.. seperti yang didapat CB, 1.7 Milyar loh.

Adapun hikmah lainnya adalah, mungkin kita bisa membantu sekitar kita dulu sebelum jauh-jauh membantu orang lain. Bantu keluarga dekat yang membutuhkan. Apapun tindakan kita, berbagi itu indah dan berbagi itu tidak akan membuat kita miskin, asal dengan cara yang jujur, ikhlas, dan bersih. Sekali lagi mending kita titipkan donasi kita kepada lembaga yang sudah kredibel. Jangan mudah tergoda untuk beri donasi melalui akun pribadi. 

#Sharingiscaring