Saat ini media jurnalisme multimedia sudah merambat menjadi media online. Berita-berita sudah dapat diakses dengan mudah melalui internet. Berita saat ini dapat diakses dimana saja dan kapan saja.
Pertumbuhan bisnis media digital dapat dilihat dari pergerakan traffic disetiap konten yang telah dibuat oleh perusahaan media. Saat traffic menurun maka perusahaan media akan memutar otak agar traffic tersebut naik.
Terkadang pertumbuhan bisnis media digital membutuh biaya operasional yang cukup besar, namun belum tentu mengasilkan pendapatan yang sepadan. Maka dari itu perusahaan media membutuhkan investor.
Saluran Distribusi Media
Saluran distribusi media juga memiliki peran yang penting. Contohnya seperti Google, suatu berita tersebut naik dapat dilihat dari page view. Semakin banyak yang mengklik web perusahaan media tersebut maka semakin bagus.
Semakin mudah suatu berita dijangkau oleh masyarakat luas maka semakin bagus juga pendapatan dari perusahaan media tersebut. Maka dari itu banyak perusahaan media yang beralih ke media online.
Terlihatnya media cetak yang sudah sangat menurun peminatnya membuat perusahaan media cetak untuk beralih ke bisnis media digital. Bisnis media digital merupakan bisnis yang menciptakan suatu berita atau informasi untuk masyarakat dengan menyebarkannya melalui internet dengan tujuan agar mudah dijangkau oleh masyarakat.
Beberapa media yang menggunakan Twitter sebagai platform untuk menyebarkan berita yaitu seperti Liputan6, KOMPAS TV, METRO TV, TV ONE, dan masih banyak lagi. Perusahaan media tersebut terus aktif menyebarkan berita yang sedang panas di tengah masyarakat.
Bisnis media digital ini tidak hanya ada di platform yang berbentuk tulisan. Namun berbentuk video juga tersedia. Salah satu aplikasi yang digunakan adalah Youtube. Perusahaan media juga menggunakan Youtube sebagai jalur distribusi.
Ada lima dasar yang menjadi saluran distribusi media digital, yaitu:
1. Internet
Dimana internet merupakan saluran distribusi terbesar dan berperan penting dalam penyaluran berita dan informasi yang ada pada perkembangan media digital.
2. Google
Google merupakan saluran distribusi kedua terbesar di perkembangan media digital. Google juga membawa dampak yang cukup besar pada perkembangan media digital.
3. Facebook
Facebook merupakan saluran distribusi besar ketika Facebook mengizinkan untuk mentautkan eksternalnya dengan feed.
4. Pengembangan Facebook dalam membuat Video
Facebook memiliki fitur yaitu menonton hampir sama dengan Youtube. Perkembangan ini membawa dampak yang cukup signifikan pada media digital.
5. Page Facebook menjadi saluran utama
Ketika facebook menjadi saluran utama maka media digital berhasil, banyak audiens yang berpindah ke Facebook maka pendapatannya akan lebih besar juga dari iklan-iklan.
Bisnis media digital juga memudahkan beberapa perusahaan media untuk melakukan penyebaran berita secara cepat dan meluas kepada masyarakat. Berita atau informasi yang ingin disampaikan sangat mudah di akses oleh masyarakat banyak.
Maka dari itu bermunculan jurnalisme online. Jurnalisme online menjadi trend baru di era new media. Jurnalisme online merupakan kegiatan menyebarkan informasi atau berita dengan menggunakan teknologi dan internet.
Hal tersebut banyak dilakukan karena dapat diakses dengan cepat serta berita atau informasi yang diberikan sangat segar. Media pada umumnya dapat melakukannya juga namun jurnalisme online lebih memiliki waktu yang singkat dalam mendapatkan informasi.
Oleh karena itu jurnalisme online ini juga dapat membawa dampak buruk dengan lebih cepatnya tersebar berita hoax. Namun dengan adanya masyarakat yang kritis dengan cara mencari kebenarannya, maka hoax akan jarang ditemukan.