Mohon tunggu...
Wahyudi
Wahyudi Mohon Tunggu... Guru - Lakukanlah yang terbaik untuk dirimu dan Negaramu

Lakukanlah yang terbaik untuk dirimu dan Negaramu

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Bimtek Rekayasa Teknologi - Bappelitbangda Belitung Timur

20 Maret 2022   22:43 Diperbarui: 20 Maret 2022   22:54 292
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Manggar, Belitung Timur -Pembangunan berkelanjutan sudah pasti membutuhkan sumber daya manusia dan kemampuan mengolah Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.  

Kabupaten Belitung Timur memiliki sumber daya alam melimpah, selama ini Pulau Belitung terkenal dengan  Tambang Timahnya tetapi tidak kalah penting sumber daya lainnya seperti hasil Perikanan, Perkebunan serta  Wisata Pantai dengan pasir pantai yang putih maupun wisata Bahari dengan karang-karang yang masih alami.

Mengapa Ilmu Pengetahuan dan Teknologi sangat penting dan diperlukan? 

Salahsatunya Timah selama ini  hanya dijual dalam bentuk bijian oleh para penambang, mengapa tidak ada inovasi agar nilai tambah timah bisa dirasakan oleh mereka yang bukan bekerja atau mendapatkan penghasilan timah.

Pertanyaannya apakah mungkin kita atau mungkin UMKM  bisa mengolahnya? Menjadi barang-barang bernilai  tambah seperti Timah gulung, timah cair yang biasa banyak dipakai oleh Pabrik elektronik dan Teknisi elektonik dan juga seperti untuk kebutuhan Timah Pancing dan Timah pukat (Istilah belitung "Ladong").  Seperti ketahui barang-barang tersebut ada yang masih impor dari luar negeri salahsatunya  Negara Cina.


Kembali ke Rekayasa Teknologi, jika nanti ada perekayasa teknologi  tepat guna dan murah harganya, sebaiknya digunakan di daerah khususnya di Belitung Timur terlebih dahulu untuk meningkatkan usaha-usaha mikro kecil dan menengah.

Dari bincang-bincang penulis pada waktu itu dengan di perekayasa, di Belitung Timur ini pernah ada dan bahkan ada yang pernah merekayasa dan merancang teknologi untuk sortasi dan grading produk pertanian lada putih atau sahang. (Video Youtubes  terlampir)
Mesin tersebut memang cukup mahal jika kita beli dari luar atau impor! Berapa bedanya? Jika kita beli diluar/impor kurang lebih 200 juta rupiah dengan merancang dan merekayasa sendiri hanya menghabiskan <20%.      

Apresiasi yang tinggi sekali pada kegiatan bimbingan teknis rekayasa teknologi yang diselenggarakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Belitung Timur  pada tanggal 18-19 Maret 2022 bertempat di Hotel OASIS Manggar.

Dokpri
Dokpri

Ucapan terima kasih kepada narasumber Bapak Uus dan Bapak Joko, telah memberikan ilmu yang bermanfaat serta memberikan motivasi tinggi kepada kami dan khususnya penulis artikel ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun